PR MAJALENGKA – Tesla perusahaan pembuat mobil milik Elon Musk, telah memperoleh izin untuk mulai menjual mobil sport Model Y buatan Shanghai di Tiongkok.
Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok menerbitkan persetujuan di situsnya pada hari Senin 30 November.
Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Reuters, Tesla saat ini menjual mobil listrik model 3 di Tiongkok.
Baca Juga: Pangsa Pasar Mobil Suzuki Carry Pick Up Alami Kenaikan Penjualan Sebesar 3,4 Persen
Tesla juga telah membangun kapasitas produksi mobil baru di Shanghai untuk membuat SUV Model Y miliknya.
Sebelumnya, Tesla mengajukan izin penjualan SUV Model Y buatan Shanghai pada awal bulan November.
Tesla mulai mengirimkan mobil yang dibuat di pabrik Shanghai pada bulan Desember 2019 lalu.
Baca Juga: Hyundai dan Kia Menyetujui Denda Keselamatan Mobil Sebesar 210 Juta Dolar Amerika Serikat
Tesla juga telah menjual lebih dari 13 ribu mobil di Tiongkok pada bulan Oktober.
Perusahaan telah mulai mengekspor mobil Model 3 buatan Tiongkok ke Eropa.
Bahkan pekan lalu, Tesla mengatakan akan berencana untuk mulai membuat pengisi daya mobil listrik di Tiongkok pada tahun 2021.
Baca Juga: Mobil Plug-in Hybrid Disebut Hasilkan Karbon Dioksida Lebih Banyak Daripada di Iklannya
Adanya persetujuan ini bisa membuat Model Y masuk dalam daftar kendaraan energi baru.
Artinya, pemilik Model Y akan dibebaskan dari pajak pembelian kendaraan.
Selain itu, pihak berwenang merekomendasi kendaraan itu untuk promosi dan penerapan kendaraan energi baru tahun ini.
Baca Juga: Toyota Mulai Jual Mobil Listrik Baterai di Indonesia, Kamu Berminat Beli?
SUV Model Y akan menjadi produk kedua pabrikan Tesla yang keluar dari pabrik Shanghai.
Pabrik Shanghai ini diharapkan untuk meluncurkan mobil Model Y pertamanya pada awal tahun 2021.
Sementara itu Crossover Volkswagen ID.4 akan mulai dikirim ke Tiongkok awal tahun depan.
Baca Juga: Kemenperin Serius Kembangkan Mobil Listrik di Indonesia
Kedua mobil ini akan bersaing dengan EC6 yang baru diluncurkan oleh pembuat kendaraan listrik Tiongkok, NIO. ***