Sebut Kejaksaan sebagai Wajah Pemerintah, Jokowi: Pengawasan Disiplin Internal Harus Terus Diperkuat

- 14 Desember 2020, 22:17 WIB
Presiden Joko Widodo ketika melakukan sambutan
Presiden Joko Widodo ketika melakukan sambutan /Tangkapan layar kanal YouTube Sekretariat Presiden

Oleh karena itu, menjaga kepercayaan masyarakat menjadi tujuan yang utama.

Presiden Jokowi menegaskan, penting melakukan pembenahan dari hulu sampai hilir di internal Kejaksaan dan dalam relasinya dengan lembaga penegak hukum lain harus terus diefektifkan.

Baca Juga: Tanggapi Kasus Tewasnya 4 Orang Warga Sigi dan 6 Anggota FPI, Presiden Jokowi: Hukum Harus Dipatuhi

Termasuk dengan proses rekrutmen dan promosi yang mesti diadakan dengan terbuka dan transparan.

Jika hal tersebut diterapkan dengan baik SDM kejaksaan akan memiliki kualitas lebih baik, memiliki wawasang kebangsaan, integritas dan mampu menghadapi permasalahan yang akan datang.

Selain itu, kejaksaan memegang peranan penting dalam mendeteksi kemungkinan atau potensi jenis kejahatan yang akan terjadi di masa depan.

Baca Juga: BSU Rp1,8 juta untuk Guru Madrasah Non PNS Bisa Dicairkan! Simak Syarat dan Caranya

Hal ini berkaitan dengan langkah antisipasi yang diperlukan dalam menghadapi tantangan kedepannya.

Terutama pada kejahatan yang mengancam keamanan negara, seperti terorisme, lalu kejahatan lain yang berdampak pada perekonomian negara seperti pencucian uang, dan perdagangan orang.

“Kapasitas SDM Kejaksaan yang relevan dengan revolusi industri 4.0 juga harus diprioritaskan,” ujar Presiden Jokowi.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Setkab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah