Terkait Insiden Tewasnya 4 Orang Warga Sigi dan 6 Anggota FPI, Presiden Jokowi: Ikuti Prosedur Hukum

- 14 Desember 2020, 21:05 WIB
Presiden Joko Widodo (Jokowi).*
Presiden Joko Widodo (Jokowi).* /Instagram.con/@jokowi

PR MAJALENGKA - Indonesia di akhir tahun 2020 dilanda berbagai peristiwa besar yang menarik perhatian masyarakat bahkan media luar negeri.

Di mulai dari insiden tewasnya empat orang di Kabupaten Sigi, Sulawesi Tengah yang diduga dibunuh kelompok teroris Ali Kalora.

Hingga yang terbaru kejadian penembakan di Tol Jakarta-Cikampek (Japek) yang menewaskan enam orang anggota Front Pembela Islam (FPI).

Baca Juga: Beredar Iklan Pre-Order Vaksin Covid-19 di Medsos, Bio Farma Beri Bantahan: Belum Ada Ketentuan

Kedua kejadian tersebut membuat Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan tanggapan secara langsung.

Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Kominfo.go.id, Presiden Jokowi menyampaikan, Indonesia merupakan negara hukum.

Sehingga hukum harus dipatuhi dan ditegakkan untuk melindungi kepentingan masyarakat dan negara.

Baca Juga: Tanggapi Kasus Tewasnya 4 Orang Warga Sigi dan 6 Anggota FPI, Presiden Jokowi: Hukum Harus Dipatuhi

“Saya tegaskan Indonesia adalah negara hukum. Hukum harus dipatuhi dan ditegakkan untuk melindungi kepentingan masyarakat, melindungi kepentingan bangsa dan negara,” kata Presiden Jokowi.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: kominfo.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah