Keluarkan Guguran Awan Panas, Gunung Semeru Mengalami Peningkatan Selama Lima Hari Terakhir

- 1 Desember 2020, 15:14 WIB
Kondisi Gunung Semeru saat ini
Kondisi Gunung Semeru saat ini /Seno /ANTARA FOTO

PR MAJALENGKA – Gunung Semeru dilaporkan mengeluarkan guguran awan panas.

Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Kendalku.Pikiran-rakyat.com, Gunung Semeru mengeluarkan awan panas pada Selasa 1 Desember 2020 pukul 01.23 WIB.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, melaporkan bahwa saat ini sebanyak 550 warga telah mengungsi.

Baca Juga: Shakhtar Donetsk vs Real Madrid, Zidane: Ini Adalah Pertandingan Terpenting di Fase Grup

Pada periode 1 Oktober hingga 30 November 2020, Gunung Semeru terlihat jelas hingga tertutup kabut.

Asap kawah utama berwarna putih dan kelabu dengan intensitas tipis sampai sedang tinggi sekitar 50-500 meter dari puncak.

Erupsi Gunung Semeru terjadi secara terus menerus dan menghasilkan kolom erupsi berwarna kelabu dengan tinggi maksimum 500 m dari atas puncak.

Baca Juga: Positif Covid 19, Anies Baswedan Minta yang Pernah Berinteraksi dengannya Melakukan Swab Tes

Namun, guguran batuan dari arah puncak tidak terus menerus terjadi sejak 19 Oktober 2020.

Dilaporkan pada 28 November, terjadi kenaikan jumlah guguran secara signifikan diikuti oleh kejadian awan panas guguran yang berasal dari ujung lidah lava dengan jarak luncur maksimum 1 km ke sektor tenggara lereng.

Namun pada 1 Desember pukul 01.23 WIB, Gunung Semeru kembali mengeluarkan awan panas guguran dari puncak gunung dengan jarak luncur 2 hingga 11 km ke arah Besok Kobokan disektor tenggara dari puncak.

Baca Juga: Hari AIDS Sedunia, Selama Pandemi Covid-19 Penanganan Penderita HIV/AIDS Terhambat

Saat ini 300 warga telah mengungsi di pos pantau dan sisanya mengungsi di Desa Supiturang.

Tim Reaksi Cepat (TCR) BPBD Kabupaten Lumajang menyiapkan kebutuhan mendesak, makanan siap saji, dapur umum dan masker.

Akibat erupsinya Gunung Semeru, lokasi yang berpotensi terdampak aktivitas vulkanik yaitu Desa Supiturang, Desa Oro-oro Ombo dan Rowobaung di Kecamatan Pronowijo serta Desa Sumberwuluh di Kecamatan Candipurno.

Baca Juga: Sambut Hari Raya Natal 2020, Berikut Panduan Penyelenggaraan Natal dari Kemenag

Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Antaranews, Gunung Semeru mengalami peningkatan selama lima hari terakhir.

Hal ini ditandai dengan meluncurnya guguran lava pijar dari Kawah Jonggring Saloko.***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: ANTARA Kendalku


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x