Badai Vamco Melanda Filipina, Menewaskan Sedikitnya 7 Orang dan Ribuan Warga Mengungsi

- 13 November 2020, 07:54 WIB
Badai Vamco melanda Filipina.*
Badai Vamco melanda Filipina.* /

PR MAJALENGKA - Hujan deras yang dibawa badai Vamco mengakibatkan banjir di Pulau Utama Filipina, Luzon pada Kamis, 11 November 2020.

Dengan kecepatan angin 130 kilometer (81 mil) per jam dan hembusan hingga 215 kph (133,59 mph) saat melanda Luzon yang memiliki penduduk setengah dari 108 juta warga Filipina.

Badai Vamco melanda wilayah yang masih porak poranda, belum pulih, dan masih membersihkan sisa hantaman badai Goni pada awal bulan yang menewaskan 25 orang serta menghancurkan ribuan rumah.

Baca Juga: Pecat Empat Anggota, Oposisi Hong Kong Lakukan Protes

Vamco merupakan badai ke-21 yang melanda Filipina tahun ini.

Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Aljazeera, selain menghadapi bencana alam yang sedang melanda negara, warga Filipina pun tengah berjuang melawan pandemi Covid-19 yang masih terjadi Filipina dan negara di seluruh dunia.

“Sangat penting untuk segera membangun dan membantu masyarakat untuk pulih  kembali setelah badai melanda. Namun (sebelum beres membersihkan) badai lain kembali menghantam, ini adalah salah satu (tanggapan) bencana paling rumit yang pernah ada,” ujar Richard Gordon, Ketua Palang Merah Filipina.

Baca Juga: Berkat Vaksin Covid-19 Saham Asia meningkat, Sedangkan Australia dan AS Malah Merosot

Sementara itu, beberapa tempat di Manila, warga tetap mengarungi banjir untuk yang tingginya sekira 1 meter dengan membawa barang berharga serta hewan peliharaan.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Reuters Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x