Network
PR MAJALENGKA – Seperti yang kita ketahui, PT Toyota Astra Motor (TAM) telah banyak memproduksi berbagai macam mobil dengan desain dan keunggulannya masing-masing.
Meski saat ini sebagian besar produknya di pasaran masih menggunakan bahan bakar bensin, namun kini PT Toyota-Astra Motor memperluas pasarnya di Indonesia dengan memproduksi mobil elektrifikasi (EV).
PT Toyota Astra Motor ini menyiapkan line-up kendaraan Battery Electric Vehicle (BEV) yang sepenuhnya menggunakan sumber energi listrik sebagai tenaga penggerak mobil.
Baca Juga: Nissan Tuntut Ganti Rugi 95 Juta Dolar Amerika Serikat Kepada Mantan CEO Carlos Ghosn
Dikutip Majalengka.Pikiran-Rakyat.com dari Antaranews, TAM akan meluncurkan kendaraan BEV melalui brand Lexus, yang nantinya akan dijual secara ritel, serta menggandeng ITDC Nusa Dua untuk mempersiapkan dan membangun konsep EV Ecotourism di kawasan Nusa Dua Bali pada tahun 2021 mendatang.
Ini merupakan langkah lanjutan dari program bulan Maret 2020, dimana Toyota menghadirkan teknologi Plug-In Hybrid Electric Vehicle (PHEV) untuk pasar fleet.
"Toyota sudah mulai elektrifikasi sejak tahun 1990-an di global, tidak hanya karena kami melihat adanya kebutuhan untuk melestarikan lingkungan,"tutur President Director PT Toyota Astra Motor.
Baca Juga: BMW Luncurkan Mobil SUV Listrik untuk Melawan Tesla, 2022 Siap Mengaspal
"Tapi juga kami berkomitmen untuk menghadirkan pilihan mobilitas yang lengkap sesuai dengan yang dibutuhkan masyarakat," sambungnya.
"Oleh karena itu, kami terus melengkapi pilihan kendaraan elektrifikasi baik dari Hybrid Electric Vehicle (HEV), Plug-in Hybrid Electric Vehicle (PHEV), Battery Electric Vehicle (BEV), dan Fuel Cell Electric Vehicle (FCEV),” tambah Susumu Matsuda.
Vice President Director PT Toyota Astra Motor, Henry Tanoto mengatakan, upaya yang dijalankan perusahaan sesuai dengan keinginan pemerintah Indonesia untuk mengakselerasi kendaraan elektrifikasi dan juga infrastuktur yang mulai dibangun.
Baca Juga: Kemenperin Serius Kembangkan Mobil Listrik di Indonesia
"Sebelumnya kami menghadirkan HEV dan PHEV, TAM akan melengkapinya dengan menghadirkan teknologi BEV, sehingga masyarakat bisa memilih kendaraan elektrifikasi yang sesuai dengan kebutuhan mobilitas masing-masing,” ucap Henry Tanoto.
Untuk mengembangkan pasar kendaraan elektrifikasi di Indonesia, TAM melakukan dua pendekatan.
Pendekatan yang pertama yaitu dengan terus meningkatkan pemahaman masyarakat terkait teknologi elektrifikasi.
Baca Juga: Syarat dan Harga Membuat SIM Motor dan Mobil 2020 Lengkap, Awas, Jangan Sampai Tertipu Calo Nakal!
Pendekatan kedua yaitu menyiapkan teknologi untuk membantu mobilitas masyarakat.
Marketing Director PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy mengatakan, perusahaan melakukan pendekatan ini agar teknologi elektrifikasi makin populer, dikenal, dan diterima oleh masyarakat Indonesia.
“Pendekatan yang sudah kami lakukan lebih dari 10 tahun yang lalu ini kami lakukan agar teknologi elektrifikasi makin populer, dikenal, dan diterima oleh masyarakat Indonesia,” kata Marketing Director PT Toyota Astra Motor, Anton Jimmi Suwandy.
Baca Juga: Makin Mudah! Pembuatan SIM Sekarang Bisa Dilakukan dari Rumah dan Langsung Diantar ke Alamatmu
“Dengan begitu, masyarakat juga turut berkontribusi dalam membangun lingkungan hidup yang sehat dengan mengurangi emisi CO2,” sambungnya.
Dilansir Majalengka.Pikiran-Rakyat.com dari Pikiran-Rakyat.com, di awal tahun 2020, Toyota bekerjasama dengan perusahaan taxi online dengan menggunakan Toyota Prius PHEV.
Di tahun ini pula, TAM menghadirkan tambahan pilihan kendaraan HEV dengan harga yang lebih kompetitif lagi dengan menghadirkan Corolla Cross HEV.
Baca Juga: Bangga, Helm Custom Buatan Indonesia Berhasil Tembus Pasar Internsional
Untuk pasar Indonesia, Toyota pertama kali menghadirkan kendaraan elektrifikasi pada 2009, ketika PT Toyota Astra Motor mulai memasarkan Toyota Prius HEV.
Kemudian pada 2010, melalui brand LexusLS HEV sebagai merek kendaraan premium atau segmen hig-end.
Marketing Director PT Toyota-Astra Motor, Kazunori Minamide mengungkap bahwa TAM memiliki banyak pilihan teknologi elektrifikasi, dan saat ini siapkan 3 teknologi baik HEV, PHEV, dan Battery Full EV untuk pelanggan di Indonesia.
Baca Juga: Detail Penampakan Mobil Listrik yang Akan Jadi Kendaraan Dinas Pemprov Jawa Barat
"Kami memiliki banyak pilihan teknologi elektrifikasi, saat ini kami sudah siapkan 3 teknologi baik HEV, PHEV, dan Battery Full EV untuk pelanggan di Indonesia," kata Kazunori Minamide.
"Ini menjadi milestone penting agar kami terus study untuk kedepannya melebarkan pilihan yang lebih lengkap, sejalan dengan kebutuhan mobilitasnya," imbuhnya.
Penggunaan kendaraan elektrifikasi Toyota ini setidaknya telah mengurangi produksi emisi CO2 sebanyak 125 juta ton atau setara dengan konsumsi 47 miliar liter bahan bakar. ***
