Mentri PUPR Jelaskan Kondisi Jalan Tol Jelang Mudik Lebaran 2022, Basuki: Pelebaran Tol Jakarta - Cikampek

8 April 2022, 15:15 WIB
Mentri PUPR Jelaskan Kondisi Jalan Tol Jelang Mudik Lebaran 2022, Basuki: Pelebaran Tol Jakarta - Cikampek /pu.go.id/

BERITA MAJALENGKA – Tahun ini, pemerintah memperbolehkan masyarakat untuk melaksanakan mudik lebaran 2022. Untuk itu, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) memastikan kesiapan jalan tol dan jalan nasional di Pulau Jawa, Bali, Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan yang kerap digunakan saat musim mudik nanti.

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan, pihaknya telah mengumpulkan semua badan usaha jalan tol untuk mempersiapkan jalan tol sebagai jalan utama yang kerap dilalui oleh pemudik.

Baca Juga: Admin Binomo Jadi Tersangka Terakait Kasus Binary Option yang Menjerat Indra Kenz

“Sekarang ini sedang dilakukan upaya-upaya dalam persiapan mudik Lebaran. Dua minggu yang lalu kami sudah mengumpulkan semua BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) setelah Bapak Presiden mengumumkan untuk memperbolehkan mudik. Semua Balai Jalan Kementerian PUPR juga sudah kami instruksikan untuk menyiapkan semua kesiapan di jalan nasional termasuk marka-marka jalan,” ujar Basuki seperti dikutip BeritaMajalengka.com dari laman resmi Kementerian PUPR, Jumat 08 April 2022.

Basuki mengatakan panjang Jalan Nasional Non Tol di Indonesia adalah 47.017 kilometer dengan kemantapan 91,8 persen, yang tersebar di wilayah Sumatra sepanjang 7.918 kilometer, Jawa dan Bali sepanjang 5.348 kilometer, Kalimantan sepanjang 6.556 kilometer, Sulawesi sepanjang 8.785 kilometer, serta Maluku dan Papua sepanjang 18.410 kilometer.

Baca Juga: PPATK Beri Penjelasan Terkait Beberapa Modus Pencucian Uang Para Tersangka Investasi Bodong

“Sedangkan panjang jalan tol yang operasional di Indonesia adalah 2.500 kilometer yang dikelola oleh 46 BUJT pada 66 ruas jalan tol yang tersebar di Pulau Sumatera sepanjang 691 kilometer, Pulau Jawa sepanjang 1.640,4 kilometer, Pulau Bali sepanjang 10,1 kilometer, Pulau Kalimantan sepanjang 97,3 kilometer, dan Pulau Sulawesi sepanjang 61,5 kilometer,” terangnya.

Secara lebih rinci, Menteri PURP menyampaikan bahwa untuk Jalan Tol di Pulau Jawa (Trans Jawa, Jabodetabek, dan Non-Trans Jawa) operasional sepanjang 1.640 kilometer dengan Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) sebanyak 96 TIP (53 TIP A, 35 TIP B, dan 8 TIP C).

“Saat ini tengah dilakukan Pelebaran Jalan Tol Jakarta – Cikampek jalur B (KM 67 – KM 50) sebagai antisipasi untuk ruas fungsional terbatas untuk arus balik khususnya kendaraan kecil. Ini dilakukan oleh BUJT Jasa Marga, seluruhnya kami selesaikan bisa fungsional H-10,” jelasnya.

Baca Juga: Kemenhub Sediakan Kuota 10.500 Mudik Gratis Bagi Masyarakat yang Ingin Merayakan Lebaran Bersama Keluarga

Selain itu, lanjut Basuki, disiapkan juga fungsional untuk kondisi darurat ruas Jalan Tol Jakarta – Cikampek II Selatan (SS Sadang KM 62 – SS Kutanegara KM 53) sepanjang 8,6 kilometer, yang disambungkan dengan Jalan Industri 15 kilometer dan masuk kembali ke Jalan Tol Jakarta – Cikampek Gate Karawang Timur KM 54.

“Untuk memperlancar arus mudik Lebaran, juga sedang dilaksanakan duplikasi Jembatan Ciujung KM 57 Jalan Tol Tangerang – Merak dengan progres 93 persen dan siap operasional pada 8 April 2022,” ujarnya.

Menteri PUPR menambahkan, pihaknya juga memberikan perhatian untuk meningkatkan layanan pengguna jalan tol di TIP dengan meningkatkan berbagai fasilitas, di antaranya area komersial untuk usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta juga toilet bersih, prasarana yang ramah disabilitas, fasilitas ibadah, dan penataan taman.

Baca Juga: PT KAI Sediakan Vaksinasi Covid-19 Dalam Rangka Persiapan Mudik Lebaran 2022, Cek Lokasinya Disini

“Kami minta kepada para BUJT menyiapkan toilet sementara sebanyak-banyaknya, karena mengingat ada sekitar 3,8 juta pemudik yang akan melalui jalan tol, dan sudah dua tahun tidak mudik pasti antusiasmenya tinggi,” ujarnya.

Kemudian untuk Jalan Nasional Non Tol di Pulau Jawa sepanjang 4.973 kilometer yang terdiri dari Lintas Utara, Tengah, Selatan, dan Pantai Selatan, Menteri PUPR menyatakaan saat ini dalam kondisi mantap 94,2 persen.

“Saat ini tengah dilakukan perbaikan di beberapa ruas seperti ruas Sumedang – Cijelag KM 68+600, penanganan Jembatan Cisiih ruas jalan Bayah – Cibareno, dan perbaikan Jembatan Ngaglik, Lamongan, yang seluruh kegiatan perbaikan jalan (tol dan non tol) selambat-lambatnya dihentikanpada H-10 (21 April 2022),” ujarnya.

Baca Juga: Siapa Sosok Dibalik Pemilik Quotex, Bareskrim Polri Periksa 61 Saksi Salah Satunya Arif Muhammad dan Reza Arap

Sementara untuk di Pulau Bali, ujar Basuki, terdapat Jalan Tol Bali – Mandara yang telah operasional sepanjang 10,1 kilometer dan jalan nasional non tol sepanjang 363 kilometer terdiri dari Lintas Utara dan Selatan dengan kondisi mantap 98,3 persen.

“Selanjutnya di Pulau Sumatera, Jalan Tol Trans Sumatera yang operasional sepanjang 691 kilometer sebanyak 25 TIP (22 TIP A dan 3 TIP B) dan jalan nasional non tol sepanjang 7.918 kilometer terdiri dari Lintas Timur, Tengah, dan Barat dengan kondisi mantap 96,3 persen,” ujarnya.

Sementara di Pulau Kalimantan, terdapat Jalan Tol Balikpapan – Samarinda sepanjang 99 kilometer yang telah operasional dan Jalan Nasional Non Tol sepanjang 6.556 kilometer terdiri dari Lintas Utara, Tengah, dan Selatan dengan kondisi mantap 85,4 persen.

Baca Juga: Berikut 503 Lokasi Vaksinasi Covid-19 yang Tersebar di Lokasi Jakarta dan Sekitarnya Menjelang Lebaran 2022

Untuk di Pulau Sulawesi terdapat Jalan Tol operasional sepanjang 61,5 kilometer, yang terdiri dari Tol Ujung Pandang/Makassar Seksi 1 – 3 sepanjang 10,1 kilometer, Tol Makassar Seksi 4 sepanjang 11,6 kilometer dan Tol Manado –Bitung sepanjang 39,8 kilometer dan Jalan Nasional Non Tol sepanjang 8.821 kilometer terdiri dari Lintas Provinsi Sulawesi Utara, Gorontalo, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Barat, dan Sulawesi Selatan dengan kondisi mantap 93,2 persen.

Editor: Abdul Faqih

Sumber: pu.go.id

Tags

Terkini

Terpopuler