6 Jenis Vaksin Ini Siap Dipakai Indonesia, Berikut Kelompok-kelompok yang Jadi Prioritas Penerima

8 Desember 2020, 13:58 WIB
Ilustrasi vaksin.* /Pixabay.com/kfuhlert

PR MAJALENGKA – Pada Minggu 6 Desember 2020 lalu, vaksin Sinovac asal Tiongkok akhirnya tiba di Indonesia.

Vaksin Sinovac telah dilakukan uji klinis sejak bulan Agustus 2020 lalu.

Saat ini, vaksin Sinovac tersebut disimpan di Bio Farma untuk proses selanjutnya.

Baca Juga: Vaksinasi Segera Dimulai, Menkes Terawan: Pemerintah Hanya Menyediakan Vaksin yang Terbukti Aman

Tentu, kedatangan vaksin Sinovac tersebut disambut gembira oleh semua warga Indonesia.

Kedatangan vaksin Sinovac menjadi harapan bahwa pandemi Covid-19 akan segera dapat terkendali.

Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari PMJ News, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan secara resmi menetapkan enam jenis vaksin Covid-19 yang akan digunakan dalam program vaksinisasi di Indonesia.

Baca Juga: Polisi Benarkan Isi Voice Note yang Diduga Percakapan Anggota FPI Sebelum Insiden Penyerangan

Jika tidak ada halangan, rencanya proses vaksinisasi akan dimulai pada awal tahun 2021.

Penetapan vaksin tersebut sesuai dengan keputusan yang tertuang dalam Keputusan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 9860/2020 tertanggal 5 Desember 2020.

Dalam keputusan tersebut juga diketahui 6 jenis vaksin Covid-19 yang akan digunakan.

Baca Juga: Sebanyak 462 Anggota KPPS di Makassar Reaktif hingga KPU Izinkan Hak Pilih Pasien Digantikan

Keenam vaksin tersebut yaitu PT Bio Farma (Persero), Astrazeneca, Tiongkok National Pharmaceutical Group Corporation (Sinopharm), Moderna, Pfizer dan BioNTech, dan Sinovac Biotech Ltd.

Masih mengutip dari PMJ News, pemerintah saat ini tengah merencanakan vaksinisasi Covid-19 untuk masyarakat Indonesia.

Pemerintah menargetkan sebanyak 160 juta orang yang akan menerima vaksin Covid-19.

Baca Juga: Pasca Vaksin Sinovac Tiba di Indonesia, Pemerintah Tunjuk 5 Juru Bicara Terkait Proses Vaksinasi

Dari 160 juta orang tersebut, ada 6 kelompok prioritas penerima vaksin Covid-19.

Berikut ini 6 kelompok prioritas yang akan menerima vaksin Covid-19:

1. TNI dan Polri, aparat hukum, dan pelayanan publik sebanyak 3.14 juta orang.

2. Tokoh agama atau masyarakat, perangkat daerah (kecamatan, desa, RT/RW) sebanyak 5,6 juta.

Baca Juga: Komentari Unggahan Deddy Corbuzier Soal Pencokokan yang Dilakukan KPK, dr. Tirta: Sesuai Dugaan Kita

3. Seluruh tokoh dan tenaga pendidik mulai dari PAUD, TK, SD, SMP, SMA hingga sederajat perguruan tinggi sebanyak 4,3 juta orang.

4. Aparatur pemerintah (pusat, daerah, dan legislatif) sebanyak 2,3 juta orang.

5. Penerima Bantuan Iuran (BPI) BPJS Kesehatan sebanyak 86 juta orang.

6. Masyarakat usia 19 hingga 59 tahun sebanyak 57 juta orang.

Baca Juga: Miliki Harta Berlimpah Bukan Mensos Menteri Jokowi yang Paling Tajir, Sosok Ini Hartanya Capai Rp2 T

Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto menjelaskan, persiapan detail untuk program vaksinisasi ini terus dilakukan, dengan memprioritakan para tenaga kesehatan dan aparat keamanan yang berada di garis terdepan dalam penanganan Covid-19.

Selain itu, tenaga pendidik dan pihak-pihak yang melakukan pelayanan publik juga mendapat prioritas vaksin Covid-19.

“Pada tahap awal, kami akan memberikan prioritas vaksin kepada mereka yang di garda terdepan, yaitu medis dan paramedis, pelayanan publik, TNI/Polri, dan seluruh tenaga pendidik” jelasnya. ***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: PMJ News

Tags

Terkini

Terpopuler