Network
PR MAJALENGKA – Kia Motors Corp akan menarik kembali 295.000 unit kendaraan di Amerika Serikat (AS).
Penarikan kendaraan ini dilakukan karena adanya risiko kebakaran pada mesin mobil.
Dilansir Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Reuters, produsen mobil Korea Selatan (Korsel) mengungkapkan, penarikan tersebut mencakup beberapa model, yakni Serento tahun 2012-2013, Forte dan Forte Koup tahun 2012-2015, Optima Hybrid tahun 2011-2013, Soul tahun 2014-2015, dan Sportage 2012.
Baca Juga: Tiongkok Beri Lampu Hijau untuk Tesla Mulai Jual SUV Model Y Buatan Shanghai
Dealer akan memeriksa ruang engine terkait kebocoran bahan bakar atau oli.
Selain itu, Kia juga akan melakukan pengujian engine, dan memperbaiki kerusakan, termasuk penggantian engine jika diperlukan.
Pabrikan asal Korea Selatan ini menuturkan, pihaknya saat ini sedang mengembangkan pembaruan perangkat lunak Knock Sensor Detection System.
Baca Juga: Pangsa Pasar Mobil Suzuki Carry Pick Up Alami Kenaikan Penjualan Sebesar 3,4 Persen
Pekan lalu, Kia dan afiliasi Hyundai Motor Co menyetujui denda perdata sebanyak 210 juta dolar, setelah regulator keselamatan mobil AS mengatakan bahwa mereka gagal menarik 1,6 juta kendaraan secara tepat waktu terkait masalah pada mesin mobil.
Kia pun setuju untuk membayar denda setelah Administrasi Keselamatan Lalu Lintas Jalan Raya Nasional AS (NHTSA) menyebut mereka tidak akurat dalam melaporkan beberapa informasi kepada agensi terkait penarikan tersebut.
Hukuman perdata Kia berjumlah 70 juta dolar, termasuk pembayaran di muka sebesar 27 juta dolar.
Baca Juga: Hyundai dan Kia Menyetujui Denda Keselamatan Mobil Sebesar 210 Juta Dolar Amerika Serikat
persyaratan untuk membelanjakan 16 juta dolar untuk langkah-langkah keamanan tertentu, dan potensi denda yang ditangguhkan sebesar 27 juta dolar.
Penyelesaian tersebut mencakup penarikan kembali kendaraan pada tahun 2015 dan 2017 terkait masalah manufaktur yang dapat menyebabkan kerusakan bearing dan kerusakan mesin.
Dalam penarikan mesin Kia yang baru, NHTSA membuka penyelidikan pada tahun 2019 terhadap kebakaran non-tabrakan di kendaraan Kia dan Hyundai.
Baca Juga: Mobil Plug-in Hybrid Disebut Hasilkan Karbon Dioksida Lebih Banyak Daripada di Iklannya
Pada Juli, NHTSA merekomendasikan Kia melakukan penarikan pada model-model tertentu dengan tingkat keluhan kebakaran yang lebih tinggi.
Kia berucap, berdasarkan rekomendasi NHTSA telah dibuat keputusan untuk menarik kembali kendaraan Kia tertentu sebagai tindakan pencegahan untuk mengurangi potensi risiko kebakaran.
Diketahui, sebelumnya Hyundai juga menarik kembali 129.000 unit kendaraan di Amerika Serikat karena bantalan batang penghubung aus sebelum waktunya.
Bila dibiarkan, dapat mengakibatkan kerusakan mesin dan meningkatkan risiko kebakaran.***
