Network
PR MAJALENGKA - Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres) Ma’ruf Amin menjadi salah satu pembicara dalam Seminar Internasional yang digelar secara daring berjudul Membangun Peradaban Islam berbasis Masjid, Kamis, 11 Februari 2021.
Dalam seminar tersebut Ma’ruf Amin membeberkan penyebab negara dengan mayoritas berpenduduk Muslim mengalami ketertinggalan, khususnya di sektor ekonomi.
Ma’ruf Amin menilai bahwa, hal musabab terjadinya hal tersebut lantaran cara berpikir yang sempit.
Baca Juga: Link Live Streaming dan Formasi Barnsley vs Chelsea: Tuchel Berpeluang Lakukan Rotasi
"Hal itu yang menjadi salah satu penyebab mengapa banyak negara berpenduduk Muslim masih tergolong underdeveloped country dan mengalami ketertinggalan dalam bidang ekonomi, pendidikan, iptek, dan bidang lainnya," kata Ma’ruf Amin di Jakarta, Kamis, 11 Februari 2021.
Dalam kesempatan tersebut, Ma’ruf Amin mencontohkan perilaku berpikir sempit yang muncul akhir-akhir, yakni adanya kelompok yang menganggap pandemi Covid-19 merupakan konspirasi elite global.
"Contoh sederhana cara berpikir sempit adalah tidak percaya bahwa Covid-19 adalah nyata atau percaya pada teori-teori konspirasi, tanpa mencoba untuk memahami fenomena dengan akal sehat dengan memanfaatkan ilmu pengetahuan," katanya menegaskan, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Majalengka.com dari Antara.
Baca Juga: Soal Pemberian Vaksin Corona pada Crazy Rich PIK, Ombudsman Buka Suara: Buruknya Database
Disampaikan oleh Ma'ruf Amin bahwa, cara berpikir yang sempit merupakan salah satu sebab lahirnya sifat radikal, egois, dan tidak mau menghargai perbedaan.
