PR MAJALENGKA – Beberapa hari ini publik dikejutkan dengan kabar bupati Sleman yang positif Covid-19 usai disuntik vaksin.
Mungkin banyak publik yang bertanya mengapa usai disuntik vaksin masih bisa terpapar virus Covid-19.
Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari PMJ News, Juru Bicara Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, dr Reisa Broto Asmoro mengatakan seseorang yang baru menerima satu kali suntikan vaksin Covid-19 masih bisa terpapar virus Covid-19.
Reisa menjelaskan satu kali suntikan vaksin Covid-19 belum bisa membentuk kekebalan tubuh manusia.
“Untuk mengingatkan bahwa vaksin apabila satu kali disuntikkan dosisnya tidak bisa membuat kebal 100 persen terhadap Covid-19,” ungkap Reisa, di Jakarta, Selasa 26 Januari 2021.
Sementara itu, Kementerian Kesehatan (Kemenkes) melalui situs resmi Covid-19 (covid19.go.id) menjelaskan, seseorang butuh dua kali suntikan vaksin Covid-19 untuk membentuk kekebalan tubuh.
Baca Juga: Menjaga Kedaulatan RI Dua Prajutit TNI Gugur, Setelah Kontak Senjata dengan KKB Papua
Selanjutnya, untuk proses pembentukan kekebalan tubuh yang efektif membutuhkan waktu satu bulan lamanya.