Network
PR MAJALENGKA – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) kembali melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT).
Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Kebumen Talk, KPK menangkap Bupati Banggai Laut, Wenny Bukamo dalam OTT pada hari Kamis, 3 Desember 2020.
Hal tersebut disampaikan oleh Plt Juru Bicara KPK Ali Fikri pada hari Kamis, 3 Desember 2020.
Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani Sebut UU Cipta Kerja Klaster Perpajakan Turut Dorong Reformasi Fundamental
“Betul tadi hari ini Kamis tanggal 3 Desember 2020 jam 13.00 WIB telah dilakukan tangkap tangan Bupati Banggai Laut,” ujarnya.
Firli menerangkan, saat ini tim penindakan KPK masih bekerja di lapangan terkait OTT tehadap Bupati Banggai Laut tersebut.
“Kami masih menunggu hasil kerja rekan-rekan penindakan di lapangan. Berikan waktu untuk kawan-kawan saya bekerja dulu,” terangnya.
Baca Juga: Terjadi Lonjakan Kasus, Puan Maharani Minta Pemerintah Evaluasi Stategis Penanganan Covid 19
“Nanti pada saatnya akan diberikan penjelasan kepada publik,” sambungnya.
Sesuai KUHP, KPK mempunai 1X24 jam untuk menentukan status dari pihak-pihak yang ditangkap tersebut.
Dilansir Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari PMJ News, dalam OTT terhadap Wenny Bukamo, KPK juga mengamankan 16 orang lainnya.
Baca Juga: Wapres Ma'ruf Amin Sebut Pemerintah Masih Lakukan Moratorium Terhadap Pemekaran Daerah Baru
“Pihak yang diamankan sejauh ini ada 16 orang, di antaranya Bupati Banggai Laut, pejabat di lingkungan Pemkab Banggai Laut, dan beberapa pihak swasta,” katanya.
Firli juga menyampaikan dugaan korupsi itu terkait dalam kasus pemberian sejumlah uang dari swasta atau kontraktor kepada peyelenggara negara.
Pemberian sejumlah uang tersebut diduga diterima oleh Bupati Bunggai Laut tersebut. ***
