Beredar Kabar BBM Pertalite Naik jadi 11 Ribu, Apakah Benar? Kominfo Beri Penjelasan

28 Maret 2022, 10:55 WIB
Ilustrasi BBM yang dikabarkan naik lewat pesan berantai. /PIXABAY/@planet_fox

BERITA MAJALENGKA - Kenaikan berbagai jenis BBM yang beredar di pesan broadcast platform WA menjadi kegelisahan sebagian masyarakat.

Dalam pesan berantai tersebut menghimbau untuk menyebarluaskan informasi ini.

Bunyi pesan tersebut seperti ini,

Malam ini pukul 24.00 BBM naik

- Premium Rp 9500
- Pertalite Rp 11.000
- Pertamax Rp 14.000
- Bio Solar Rp 8250
- Dexlite Rp 13000.

Mohon disebarluaskan kepada temen atau family atau sahabat yang belum mengetahui.

Baca Juga: Media Inggris Sebut Jokowi Bisa Dilengserkan oleh Pendukungnya Sendiri

Begitulah pesan berantai disebarluaskan. Lantas apakah benar 5 jenis BBM akan mengalami kenaikan?

Dikutip BeritaMajalengka dari Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Senin, 28 Maret 2022 untuk merespon kabar yang belum kebenarannya ini.

Menurut Vice President Corporate Communication Pertamina Adiatma Sardjito,

"Kabar tersebut sama sekali tidak benar karena tidak ada kenaikan tarif BBM seperti kabar yang tersebar tersebut." Jelas Sardjito.

Baca Juga: Saluran Nafas yang Berlendir Bersih Seketika Dengan Ramuan Herbal, Ini Penjelasan dr. Zaidul Akbar

Adiatma Sardjito juga menjelaskan kabar tersebut sudah lama tersebar di media sosial ataupun pesan broadcsast.

Adiatma menjelaskam Selaku Badan Usaha, Pertamina akan melaporkan setiap perubahan harga BBM kepada Pemerintah dan Menteri ESDM.

Hal ini sesuai dengan Peraturan Menteri ESDM Nomor 34 tahun 2018 tentang perhitungan harga jual eceran BBM.

"Pertamina patuh pada aturan Pemerintah bahwa setiap penyesuaian harga harus dilaporkan dahulu," jelas Adiatma.

Baca Juga: Mudik Lebaran 2022 dibolehkan, Kemenhub Prediksi Puncak Arus Mudik Terjadi Pada Tanggal Ini

Pertamina menjelaskan bahwa ketersediaan akan BBM masih dalam tingkatan aman dan menjaga harga tetap stabil.

Jadi beredarnya kabar BBM naik lewat pesan berantai platform Whastapp adalah tidak benar, Hoaks.

Sebelumnya pesan berantai mengenai kenaikan BBM juga pernah terjadi pada tahun 2018.***

Editor: Alif Ichwanuddin

Sumber: Kominfo

Tags

Terkini

Terpopuler