Network
PR MAJALENGKA – Kabupaten Majalengka, Jawa Barat masih terus bergulat menangani kasus Covid-19.
Terlebih sejak mengalami lonjakan pasien terkonfirmasi Covid-19 pada bulan November 2020 lalu.
Meskipun pemberlakuan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) Mikro sempat diberlakukan, namun angka kasus Covid-19 masih terus menunjukan kenaikan.
Baca Juga: Total Kasus Covid-19 Majalengka per Hari Ini Capai 766, Simak Sebaran Pasien di Semua Kecamatan
Berdasarkan pantauan Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari covid19.majalengkakab.go.id pada 7 Desember 2020 pukul 7.44 WIB, angka terkonfirmasi kasus Covid-19 di Majalengka mencapai 781.
Angka tersebut mengalami kenaikan setelah kemarin dilaporkan memiliki kasus terkonfirmasi sebanyak 766.
Kasus aktif Covid-19 di Majalengka pun mengalami penambahan.
Baca Juga: Warga Majalengka, Simak Lowongan Pekerjaan PT Kaldu Sari Nabati Indonesia untuk lulusan SMA/SMK
Sebelumnya dilaporkan, kasus aktif mencapai 273, sedangkan per hari Senin 7 Desember 2020 kasus aktif naik menjadi 278.
Meski begitu, pasien sembuh juga mengalami kenaikan cukup banyak dari hari sebelumnya.
Tercatat, pasien sembuh per hari ini mencapai 489 dan kematian mencapai 63 dari hari sebelumnya 62.
Baca Juga: Usai Penyidikan dan Pendalaman Kasus, Akhirnya Polisi Ungkap Identitas Pelaku Seruan Adzan Jihad
Sementara kasus suspek di Kabupaten Majalengka saat ini mencapai angka 901, dengan 82 melakukan isolasi, 821 selesai isolasi, dan 5 meninggal.
Orang yang terkonfirmasi melakukan kontak erat dengan pasien positif Covid-19 mencapai 3.747 dengan 959 melakukan karantina dan 2.795 discarded.
Baca Juga: Maraknya Penyelewengan Azan di Media Sosial, Bupati Majalengka: Pelaku Sudah Meminta Maaf
Dari 26 kecamatan di Kabupaten Majalengka, Kecamatan Argapura masih menjadi penyumbang terbanyak kasus aktif Covid-19.
Saat ini, Kecamatan Argapura masih memiliki kasus aktif Covid-19 sebanyak 32, dengan 33 sembuh dan 4 meninggal.
Di sisi lain, hanya Kecamatan Malausma yang saat ini tidak memiliki kasus aktif.
Selain itu, Kecamatan Banjaran saat ini hanyak memiliki 1 kasus aktif Covid-19. ***
