PR MAJALENGKA - Posisi Donald Trump sedang tidak menguntungkan akibat kebijakannya yang penuh kontroversi saat menjadi orang nomor satu Amerika Serikat.
Twitter dan Facebook tidak lagi mengizinkan Donald Trump untuk aktif di jejaring media sosial mereka.
Sepertinya Donald Trump berusaha mengobati sakit hatinya karena telah didepak kedua raksasa jejaring sosial tersebut dengan merencanakan membuat jejaring sosialnya sendiri.
Isyarat untuk membuat jajaring sosial sendiri oleh Trump diketahui telah menguat baru-baru ini.
Baca Juga: Enam Warga Sipil Termasuk Seorang Anak Tewas Akibat Penembakan Sebuah Rumah Sakit di Aleppo Barat
Dikutip PikiranRakyat-Majelengka.com dari engadget.com, ajudan Trump, Jason Miller mengatakan, mantan presiden Amerika Serikat itu berencana meluncurkan jejaring media sosialnya sendiri dalam waktu dua hingga tiga bulan.
Menurut keterangan dari Miller, tidak menyebutkan secara spesifik terkait apa saja yang dibutuhkan untuk mengembangkan aplikasi tersebut.
Diketahi bahwa platform tersebut akan memberikan pengalaman baru bagi pengguna dan menarik puluhan juta orang nantinya.
Baca Juga: The Falcon and the Winter Soldier: US Agent Akan Berbeda dengan Captain America?