Baca Juga: Prediksi Liga Spanyol: Real Sociedad vs Barcelona, Tekad Blaugrana Pepet Atletico Madrid
Dia berpendapat, dirinya marah dan jijik terhadap insiden penembakan dan kekerasan yang dihadapi orang Asia dan wanita.
Menanggapi insiden tersebut, Presiden Joe Biden segera melakukan pertemuan dengan pemimpin perkumpulan Asia-Amerika di Atlanta dan dengan tegas mengutuk penembakan serta rasisme anti-Asia.
“Banyak orang Amerika keturunan Asia yang berjalan di jalan-jalan dan khawatir, mereka bangun setiap pagi, khawatir dan takut akan keselamatan mereka, keselamatan orang yang mereka cintai,” ucapnya
Baca Juga: India Menjadi Negara Terparah Ketiga Kasus Aktif Covid-19, Berikut Sebabnya
“Mereka telah diserang, disalahkan, dikambinghitamkan, dilecehkan dan diserang secara verbal, fisik, bahkan dibunuh,” sambung Joe Biden.
Berdasarkan tindakan brutalnya itu, pihak berwenang akan melakukan tuntutan atas pembunuhan kepada pemuda berusia 21 tahun pelaku penembakan.***