"SCoPEx adalah eksperimen ilmiah untuk memajukan pemahaman tentang aerosol stratosfer yang mungkin relevan untuk rekayasa geo surya," tutur halaman proyek tersebut.
Proyek ini akan mulai melakukan tes yang sejauh ini terdiri dari pelepasan balon dengan peralatan ilmiah.
Baca Juga: Mengenal Ben Davies, Bek Tengah Teranyar Liverpool yang Diminati Beberapa Klub Eropa
Pelepasan balon tersebut tidak akan menyemprotkan CaCO3 tetapi akan berfungsi sebagai uji gerak dan untuk mengeksplorasi komunikasi dan sistem operasi.
“Kami berencana menggunakan balon ketinggian untuk mengangkat paket instrumen sekitar 20 kilometer ke atmosfer,” tutur pihak ScoPEx.
“Setelah di tempatkan, sejumlah kecil material (100g 2 kilogram) akan dilepaskan untuk menciptakan massa udara yang terganggu dengan panjang sekitar satu kilometer dan diameter seratus meter,” sambungnya.
Baca Juga: WandaVision: Ada Episode Tambahan, Ceritakan Transisi ke Film Lainnya
Selain itu, mereka juga akan menggunakan balon tersebut untuk mengukur perubahan yang dihasilkan pada massa udara.
“Kami akan menggunakan balon yang sama untuk mengukur perubahan yang dihasilkan pada massa udara yang terganggu, termasuk perubahan densitas aerosol, kimia atmosfer, dan hamburan cahaya, ” ucapnya.
Apa Dampaknya untuk Bumi?