Network
PR MAJALENGKA – Jerman akan memperpanjang langkah-langkah pembatasan awal bulan ini.
Lockdown selama sebulan untuk memperlambat penyebaran covid-19 hingga tanggal 20 Desember.
Dilansir Majalengka.Pikiran-Rakyat.com dari Reuters.com, hal itu disampaikan oleh Kanselir Angela Merkel pada hari Rabu 25 November 2020.
Baca Juga: Sedikitnya 14 Orang Tewas Akibat Dua Ledakan Bom di Kota Bamiyan Afghanistan
“Pertumbuhan eksponensial angka infeksi telah dipatahkan, kurva yang tadinya naik tajam kini menjadi kurva datar,” kata Merkel setelah pembicaraan dengan para pemimpin negara bagian.
“Tetapi angka infeksi tetap tinggi. Situasi tidak memungkinkan kami untuk mencabut langkah-langkah yang disepakati sebelumnya,” sambungnya.
Sebelumnya, Jerman mencatat 18.633 kasus covid-19 baru dalam 24 jam.
Baca Juga: Arkeolog Temukan 2 Fosil di bekas Letusan Gunung Vesuvius Kota Pompeii
Merkel menekankan bahwa upaya yang kuat diperlukan publik untuk menurunkan angka tersebut.
“Kami masih belum mencapai tujuan kami,” katanya yang dikutip Majalengka.Pikiran-Rakyat.com dari Thelocal.de.
Menurut Merkel, untuk melonggarkan pembatasan, tingkat infeksi harus turun hingga di bawah 50 kasus baru per 100 ribu penduduk per minggu.
Baca Juga: Merek Pakaian di Brazil Jon Cotre Hapus Iklan yang Menggunakan Gambar Lord Ganesh
“Natal adalah hari-hari yang sangat penting,” ujar Merkel.
Dia mengingatkan, musim dingin akan menjadi periode yang sulit.
Oleh karena itu, menurutnya penting bagi orang menghindari kontak sosial yang kurang perlu dan tidak bepergian sebanyak mungkin.
Baca Juga: Merek Pakaian di Brazil Jon Cotre Hapus Iklan yang Menggunakan Gambar Lord Ganesh
Otoritas kesehatan melaporkan 410 kematian baru terkait covid019 dalam 24 jam.
Hal itu dikatakan oleh Robert Koch Institute (RKI) pada Rabu 25 November 2020, dan ini merupakan jumlah tertinggi sejak dimulainya pandemi.
Pemerintah Jerman dan negara bagiannya telah sepakat untuk memperketat aturan kontak dengan orang lain.
Baca Juga: Cuitan Trump Ditandai, Twitter Buat Kebijakan Agar Tak ada Informasi Menyesatkan
Salah satunya, mulai 1 Desember 2020 hanya lima orang dewasa dari maksimal dua rumah tangga yang diizinkan untuk bertemu, angka ini turun dari yang sebelumnya 10 orang.
Anak-anak di bawah 14 tahun dikecualikan dari aturan ini.
Di lain waktu, negara bagian dapat memutuskan sendiri aturan pembatasan ini.
Baca Juga: Mesin Tidak Berfungsi, Pesawat Asal Singapura Mendarat Darurat di Jalan Tol Johor
Namun, semuanya tergantung pada situasi infeksi.
Walikota Berlin Michael Muller mengatakan setelah konsultasi bahwa negara bagian federal dengan progress yang baik, memiliki kesempatan untuk melonggarkan pembatasan.
Dia mengatakan, negara bagian dengan tingkat infeksi yang tinggi memiliki tugas untuk menangani situasi dan memeriksa kemungkinan tindakan pembatasan. ***
