Setelah 6 Hari, Akhirnya Korea Selatan Laporkan Adanya Penurunan Kasus Covid-19

- 23 November 2020, 12:01 WIB
Suasana di Korea Selatan.*
Suasana di Korea Selatan.* /

PR MAJALENGKA – Baru-baru ini, Korea Selatan melaporkan adanya penurunan jumlah kasus Covid-19 dibawah angka 300 setelah enam hari.

Jumlah kasus virus Covid-19 di Korea Selatan turun untuk pertama kalinya dan dilaporkan pada hari Senin, 23 November 2020.

Wilayah Seoul akan diberlakukan peraturan ketat untuk mencegah penyebaran virus Covid-19.

Baca Juga: Sekjen PBB Mengingatkan Bahwa Dunia Berada di Jurang Kehancuran Finansial Akibat Covid-19

Korea Selatan melaporkan 271 kasus yang terkonfirmasi virus Covid-19 dimana 255 adalah kasus lokal.

Menurut data dari Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA), total kasus virus Covid-19 di negara ini mencapai 31.004.

Penurunan kasus virus tersebut terjadi pada hari Minggu 22 November 2020.

Baca Juga: Mulai Membaik, Rodrigo Duterte Izinkan Tenaga Medis Filipina Bekerja Ke Luar Negeri

Hal ini disebabkan oleh sedikitnya jumlah tes yang dilakukan selama akhir pekan.

Kasus harian sejak tanggal Minggu 8 November 2020 berada di angka tiga digit, lonjakan tertinggi terjadi sejak lima hari terakhir dengan rata-rata kasus diatas 300.

Lonjakan ini mendorong otoritas kesehatan untuk menaikkan level jarak sosial menjadi level 2, di wilayah Seoul selama dua minggu mulai Selasa, 10 November 2020.

Baca Juga: Iran Memperketat Pembatasan Kegiatan Sosial Secara Nasional Setelah Alami Lonjakan Kasus Covid-19

Status ini dinaikan satu level setelah Seoul menaikan status ke level 1.5 pada hari Kamis 5 November 2020, untuk mendorong orang-orang dan palaku bisnis untuk mengambil tindakan pencegahan yang lebih ketat.

Dengan meningkatkan ke level 2, pertemuan yang melibatkan 100 orang atau lebih dilarang, sementara beberapa fasilitas rawan virus, termasuk klub malam, perlu menangguhkan bisnis mereka.

Restoran diizinkan menyajikan makanan hingga pukul 9 malam, dengan layanan sistem antar.

Baca Juga: Korea Selatan Laporkan 300 Kasus Covid 19 dalam Sehari, Siap-siap Gelombang ke 3!

Sementara itu, Provinsi Jeolla Utara dan Selatan akan berada di bawah level 1.5 mulai Selasa 24 November 2020.

Sedangkan, kota kecil dan kabupaten lain di seluruh negara telah memberlakukan aturan jarak yang lebih ketat sesuai dengan kenaikan kasus baru baru-baru ini.

Otoritas kesehatan memperingatkan gelombang ketiga pandemi sedang berlangsung, karena infeksi cluster dari pertemuan pribadi, fasilitas umum dan rumah sakit.

Baca Juga: Australia Selatan Cabut Kebijakan Lockdown karena Kebohongan Pegawai Pizza

Hal ini mengharuskan pemerintah mengambil tindakan cepat sebelum ujian perguruan tinggi nasional pada awal Desember 2020 mendatang.

Dari 255 kasus yang ditularkan secara lokal, 206 diidentifikasi di daerah Ibu Kota, yang merupakan pusat tempat tinggal masyarakat Korea Selatan.

Seoul menambahkan 109 kasus lagi, sementara di sekitar Provinsi Gyeonggi dan kota pelabuhan Barat Incheon masing-masing melaporkan 74 dan 23 kasus.

Baca Juga: Pfrizer Meminta Persetujuan Untuk Penggunaan Vaksin Darurat Covid 19

Wilayah Ibu Kota mencatat lebih dari 200 kasus virus untuk hari keempat berturut-turut.

Sebanyak 45 orang dinyatakan positif dari pertemuan keluarga dan teman di Incheon, dan 69 kasus terkonfirmasi dari sekolah di Seoul.

Sebagian kota besar dan kota madya di Korea Selatan telah melaporkan infeksi baru.

Baca Juga: Kasus Covid 19 Melonjak di Tokyo, Bagaimana Nasib Olimpiade 2020?

Provinsi Gangwon mencatat 11 kasus baru, diikuti oleh Provinsi Jeolla Utara 9, Provinsi Chungcheong Selatan 8, dan Provinsi Jeolla Selatan 5.

Jumlah kasus impor baru mencapai 16, turun dari 28 hari sebelumnya.

Korea Selatan juga melaporkan 4 kematian tambahan akibat Covid-19, total kematian akibat virus ini menjadi 509 dengan tingkat kematian adalah 1,64 persen.

Baca Juga: Trump Masih Berusaha Membatalkan Hasil Pemilu, Cari Cara Tumbangkan Kemenangan Joe Biden

Jumlah pasien Covid-19 yang sakit parah atau kritis mencapai 79 orang.

Sementara itu, jumlah total orang yang dibebaskan dari karantina setelah pulih total mencapai 26.539 orang, naik 73 dari hari sebelumnya.***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Korea Herald


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah