Gas Air Mata Sebabkan Korban Selamat Tragedi Kanjuruhan Mengalami Mata Merah dan Kecoklatan

- 13 Oktober 2022, 11:25 WIB
Kolase foto kerusuhan Kanjuruhan Malang Jawa Timur (kiri), dan kondisi pasien yang terkena gas air mata kedaluarsa (kanan).
Kolase foto kerusuhan Kanjuruhan Malang Jawa Timur (kiri), dan kondisi pasien yang terkena gas air mata kedaluarsa (kanan). /@cak_sugenk//Twitter

BERITA MAJALENGKA - Berbicara tentang tragedi Kanjuruhan memang menimbulkan duka mendalam bagi siapa pun.

Peristiwa yang tidak akan pernah dilupakan oleh siapa saja yang menyukai sepak bola kancah Nasional maupun Internasional.

Sejarah gelap kematian massal tragedi Kanjuruhan di Indonesia tidak hanya menyita perhatian warga Indonesia, namun juga dunia.

Tragedi Kanjuruhan terjadi pada Sabtu, 1 Oktober 2022 talah menyebabkan ratusan orang menjadi korban.

Dalam tragedi tersebut terdapat korban luka maupun meninggal dunia dalam peristiwa kericuhan di Stadion Kanjuruhan, Malang, Jawa Timur.

Di antara banyaknya korban berjatuhan, masih banyak korban selamat dari gempuran kericuhan pada saat itu.

Baca Juga: Komnas HAM Tegaskan Gas Air Mata Sebabkan Korban Berjatuhan dalam Tragedi Kanjuruhan

Disinyalir, korban tragedi Kanjuruhan tersebut disebabkan oleh tembakan gas air mata yang ditembakkan aparat.

Hal ini pun ditegaskan langsung oleh Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM), bahwa banyak korban berjatuhan disebabkan oleh gas air mata.

Halaman:

Editor: Rina Rahadian Susana

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah