PR MAJALENGKA - Beberapa hari yang lalu, Menteri Pertahanan (Menhan) Indonesia, Prabowo Subianto, dan Menhan Jepang, Nobuo Kishi baru saja mengadakan pertemuan.
Salah satu yang menjadi pokok pembicaraan kedua Menteri Pertahanan itu berkaitan dengan tindakan Tiongkok di Laut China Selatan.
Dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari Kyodo News, kedua Menhan tersebut pada hari Minggu, 28 Maret 2021 lalu, sepakat untuk menyampaikan kepada dunia bahwa kedua negara menentang keras tindakan Tiongkok yang berpotensi meningkatkan ketegangan di perairan regional.
Baca Juga: Kiper Juventus Gianluigi Buffon Berencana untuk Pensiun, Kapan?
Menhan Jepang, Nobuo Kishi menyampaikan hasil pertemuannya dengan Menhan Indonesia, Prabowo Subianto di Tokyo.
Keduanya akan mendesak Tiongkok untuk menahan diri dari upaya secara sepihak mengubah status quo di Laut China Selatan, dan Timur.
Pasalnya, Tiongkok menerapkan Undang-Undang yang memungkinkan penjaga pantainya dapat menembaki kapal yang mengganggu apa yang dianggapnya kini sebagai perairannya.
Baca Juga: 5 Produk Kecantikan Berbahan Dasar Coklat, Salah Satunya Lulur
Karena itu, Nobuo Kishi mengatakan bahwa, Jepang, dan Indonesia setuju untuk meningkatkan kerja sama pertahanan, dan mengadakan latihan bersama pasukannya di Laut China Selatan.