Proses vaksinasi Covid-19 untuk pelayan publik pun akan dilakukan berdasarkan klaster sehingga nantinya lebih cepat dan lebih banyak lagi yang memiliki herd immunity.
Vaksinasi Covid-19 pada pelayan publik tidak dilakukan orang per orang, melainkan secara klaster.
Baca Juga: Segera Tayang di NET TV, Simak Sinopsis Drama Korea Oh My Ghost dan Come Back Mister
“Jadi, bukan orang per orang ya, karena kita kan memang ingin melakukan vaksinasi secara klaster, supaya dapat memagari," kata Presiden menerangkan.
"Sehingga nantinya bisa tercapai kekebalan komunal, tercapai juga herd immunity. Misalnya di kota A ada mal, ya sudah karyawan di mal itu semua langsung divaksinasi, karena kan memang sering sekali berhubungan dengan masyarakat,” ujarnya menambahkan.
Seperti diketahui, proses vaksinasi Covid-19 perdana di negeri ini dimulai sejak 13 Januari 2021 lalu.
Baca Juga: Minta Lockdown Mikro Secara Mendetail, Jokowi: Tak Merusak Pertumbuhan Ekonomi
Presiden Jokowi menjadi orang pertama yang mendapatkan suntikan vaksin Covid-19.
Sejumlah Menteri, dokter, perwakilan berbagai profesi hingga publik figur turut menemani Presiden Jokowi untuk menerima suntikan pertama vaksin Covid-19.***