Baca Juga: Miliki Track Record Positif, Pengamat Berharap 6 Menteri Baru Bikin Terobosan di Tengah Pandemi
Sedangkan FPI menilai bendera itu adalah bendera tauhid.
Saat dilakukan penyidikan oleh Polisi, disimpulkan bahwa bendera yang dibakar itu ada bendera HTI yang telah dibubarkan pemeritah.
Ternyata perseteruan dengan FPI tidak hanya disitu, dilansir Majalengka.pikiran-rakyat.com dari Jakbar News, Gus Yaqut juga kerap melontarkan penyataan kontroversial soal Imam Besar FPI, Habib Rizieq Shihab.
Baca Juga: Masalah Soal Harta Waris Terus Mencuat, Bahyuni Minta Teddy Temui Putri Delina Biar Jelas
Beberapa waktu lalu saat memimpin apel GP Ansor, Gus Yaqut menghimbau kepada anggota Banser dan Ansor tidak mempercayai tokoh besar yang tiba-tiba pulang ke Indonesia bicara mengenai perjuangan Islam.
"Ada tokoh yang lama pergi, tiba-tiba datang ke Indonesia, pulang kembali ke Indonesia dan dia mengatakan secara dia sedang menegakkan kejayaan Islam, sedang menegakkan cita-cita Islam," katanya.
"Sahabat-sahabat sekalian, jangan pernah percaya dengan orang seperti ini. Jangan pernah percaya dengan orang yang mengatasnamakan perjuangan untuk Islam,” lanjurnya.
Dia menilai, apa yang dilakukan tokoh tersebut justru merusak citra islam dan menjadikan islam sebagai kedok untuk menguasai perpolitikan di Indonesia.***