Keren! Pionirnya Kampus Politeknik di Indonesia Bakal Hadir di Majalengka

29 November 2020, 07:47 WIB
Ilustrasi suasana pembelajaran di suatu perguruan tinggi. /Pexels/fauxels

PR MAJALENGKA - Sejak diresmikan rencana wilayah Segitiga Rebana oleh Gubernur Ridwan Kamil, pembangunannya kini setahap demi setahap terealisasikan.

Demi menunjang kehadiran Segitiga Rebana, Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat berencana membangun kampus Politeknik Manufaktur (Polman) Bandung di Kabupaten Majalengka.

Dikutip Majalengka.Pikiran-Rakyat.com dari unggahan Instagram @dp2djabar pada 27 November 2020, upaya tersebut telah dilakukan dengan rapat hibah lahan di Majalengka pada Selasa 24 November 2020, di Hotel Fitra Majalengka.

Baca Juga: Ternyata Ini Alasan Aroma Tubuh Berubah Seiring Bertambahnya Usia

Rapat tersebut dipimpin oleh Asda 3 provinsi Jawa Barat, Dr.H. Dudi Sudrajat dan Abdurrachim, M.T.

Serta dihadiri pula Sekda Kabupaten Majalengka, Drs.H. Eman Suherman, M.M, Wakil Direktur pengembangan Polman Bandung, Otto Purnawarman, S.T, M.T.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Majalengka menyambut baik rencana pengembangan kampus Polman Bandung di Majalengka.

Baca Juga: Ingin Miliki Wajah Mulus? Sebaiknya Hindari 7 Makanan yang Bisa Timbulkan Jerawat

Saat ini status lahan tersebut masih milik negara dan belum tercatat sebagai aset Pemkab Majalengka dan Pemprov Jawa Barat.

Pemkab Majalengka akan menghibahkan lahan yang berlokasi di Desa Jatipamor Kecamatan Panyingkiran kepada Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) Republik Indonesia.

Rencana lokasi tanah hibah Pemkab Majalengka untuk kampus politeknik Instagram @dp2djabar

Setelah penghibahan lahan tersebut , Polman Bandung harus segera melakukan pembangunannya melalui skema pembiayaan dari Pemerintah Pusat, Pemprov dan pinjaman dana swasta baik dalam maupun luar negeri.

Disisi lain, Pemprov Jawa Barat mendukung untuk membangun kawasan Sains dan Teknologi (Techno Park) di Kabupaten Majalengka.

Tentang Polman Bandung, kampus yang didirikan tanggal 24 Maret 1976 ini disebut-sebut sebagai pionirnya kampus Politeknik di Indonesia.

Baca Juga: Sering Konsumsi Pisang Sebelum Berolahraga? Nutrisi dan Manfaat Ini Langsung Tubuhmu Dapatkan

Hal itu dikarenakan, para lulusan dari kampus yang awalnya bernama Politeknik Mekanik Swiss-ITB ini, diterima banyak oleh pasar kerja.

Maka dari itu, Pemerintah Indonesia menyebarluaskan pendirian kampus Politeknik di seluruh Indonesia.

Mengenai pembangunan Polman di Majalengka, rencana pendiriannya meliputi tigal hal, yaitu luas kawasan pendidikan sekitar 22 Ha, kawasan sosial sekitar 8 Ha dan akses jalan menuju kampus.

Rencana pembagian lahan kampus politeknik di Majalengka Instagram @dp2djabar

Kawasan pendidikan meliputi gedung rektorat, gedung perkuliahan, gedung R&D terintegrasi, gedung serbaguna, gedung labotarium, perpustakaan, career center dan student center (UKM).

Sementara kawasan sosial mencakup pusat keagamaan, lapangan sepakbola, lapangan badminton, lapangan basket, kolam renang, asrama mahasiswa, museum teknologi dan lain-lain.

Perihal untuk jurusan, kampus Polman akan membuka beberapa program pendidikan (prodi):

Baca Juga: Hasil Matchweek 10 Liga Inggris: Riyad Mahrez Hattrick Hingga Liverpool Kebobolan di Penghujung Laga

1. Prodi Existing

Prodi ini terdapat dua pilihan masa jenjang perkuliahan yaitu D3 dan D4.

D3 diantaranya prodi pengecoran logam, pembuatan perkakas presisi, perawatan perkakas presisi, teknologi manufaktur dan lain-lain.

Sementara untuk program D4, didalamnya terdapat prodi rekayasa manufaktur, rekayasa perancangan manufaktur dan rekayasa otomasi.

Baca Juga: Jangan Panik, Simak Langkah-langkah Tangani Serangan Jantung pada Diri Sendiri dan Orang Lain

2. Prodi Pengembangan

Didalam prodi pengembangan, lebih beragam pilihan prodi dari prodi existing, yaitu prodi D3, prodi D4, prodi S2 terapan dan satu prodi S3 terapan.

Prodi D3 meliputi teknologi industri kreatif, perawatan pesawat (MRO), pembuatan komponen pesawat dan lain sebagainya.

Baca Juga: Dicecar Najwa Shihab Soal Keuntungan Jadi Eksportir Benih Lobster, Fahri Hamzah: Ya Allah Na, Rugi

Sementara prodi D4 yaitu rekayasa pengecoran logam, rekyasa proses manufaktur dan sosio manufaktur.

Lalu S2 terapan terdapat prodi pengembangan produk, pengembangan sistem manufaktur dan integrasi pengembangan manufaktur bagi prodi S3 terapan.***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Instagram @dp2djabar

Tags

Terkini

Terpopuler