PR MAJALENGKA – Kacang merupakan salah satu bahan makanan yang populer di Indonesia.
Kacang terdapat di beberapa makanan seperti, tempe dan tahu. Kedua makanan tersebut sangat mudah dijumpai di Indonesia.
Indonesia sendiri dikenal sebagai produsen kacang, bahkan tempe diketahui sebagai makanan yang lezat oleh beberapa WNA.
Baca Juga: Diego Afisyah Pemeran Baru di Ikatan Cinta, Bakal Jadi Lawan Aldebaran Lagi?
Kacang sendiri sangat bagus untuk tubuh karena mengandung protein yang cukup tinggi.
Dilansir Majalengka.pikiran-rakyat.com dari stylecraze.com, berikut manfaat yang akan didapatkan ketika mengkonsumsi kacang.
1. Obat Disfungsi Ereksi
Baca Juga: Ini Resep Membuat Kue Keranjang Tradisonal, Si Manis yang Membawa Keberuntungan
Kacang kaya akan arginin, yang merupakan asam amino esensial.
Arginine telah dipelajari secara ekstensif sebagai kemungkinan pengobatan untuk disfungsi ereksi.
Diperlukan lebih banyak penelitian untuk memahami apakah arginin saja dapat membantu pengobatan disfungsi ereksi.
Tetapi, penelitian mengkonfirmasi bahwa pemberian oral asam amino ini dalam kombinasi dengan suplemen herbal (disebut pycnogenol) dapat mengobati disfungsi ereksi.
Baca Juga: Keraguan Aldebaran pada Andin Bikin Gregetan! Saksikan Ikatan Cinta Malam Ini 20 Januari 2021
2. Menurunkan Resiko Kanker
Asupan kacang yang tinggi diyakini dapat menurunkan resiko terkena kanker kolorektal.
Isoflavon, resveratrol, dan asam fenolik yang ditemukan dalam kacang tanah memiliki sifat antikanker yang dapat membantu mengurangi risiko kanker.
Sebuah penelitian yang dilakukan di Belanda menemukan bahwa asupan kacang tanah juga dikaitkan dengan penurunan risiko kanker payudara pascamenopause.
Kacang juga dapat mencegah kanker lambung dan esofagus pada orang dewasa di Amerika.
Sebuah studi yang dilakukan oleh University of Georgia (AS) menemukan bahwa resveratrol yang ditemukan dalam kacang tanah memiliki sifat antioksidan kuat.
Hal tersebut dapat membantu mengurangi resiko kanker.
Baca Juga: 4 Faktor Kamu harus Segera Ganti Masker, Salah Satunya ketika Dilepas untuk Makan dan Minum
3. Cegah Batu Empedu
Konsumsi kacang diyakini dapat mengurani risiko terkena batu empedu.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Harvard Medical School dan Brigham and Women’s Hospital menemukan bahwa konsumsi kacang dapat menurunkan risiko batu empedu.
Pria yang mengonsumsi lima kacang atau lebih (termasuk kacang tanah) seminggu memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit batu empedu.
Wanita yang mengonsumsi lima kacang atau lebih dalam seminggu memiliki risiko kolesistektomi yang lebih rendah.
Baca Juga: Pemerintah Berencana Membangun Taman Panel Surya Dalam Skala Besar di Indonesia Timur
4. Turunkan Berat Badan
Kacang tanah sangat tinggi kalori, ternyata membantu menurunkan berat badan, bukan penambahan berat badan.
Kacang adalah makanan padat energi, itulah sebab mengonsumsinya sebagai camilan dapat membuat kamu makan lebih sedikiti untuk kedepannya.
Kacang menimbulkan perasaan kenyang yang lebih kuat saat dikonsumsi sebagai camilan dibandingkan dengan makanan lain.
Hal ini ujungnya dapat menurunkan berat badan.
Baca Juga: Manchester United Belum Pastikan Masa Depan Juan Mata, Facundo Medina Masuk Radar
5. Tingkatkan Kesehatan Jantung
Makan kacang dapat membantu melindungi dari penyakit jantung koroner.
Sebuah studi yang dilakukan oleh Harvard School Of Public Health menemukan bahwa kacang dapat menurunkan kadar kolesterol jahat.
Kolesterol jahat menyebabkan perkembangan plak di pembuluh darah, dan kacang dapat mencegahnya.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada tikus juga menyatakan bahwa ekstrak kulit kacang yang kaya polifenol dapat mengurangi peradangan penyebab penyakit jantung.
Resveratrol dalam kacang tanah memiliki sifat antioksidan yang dapat membantu memerangi penyakit jantung. Itulah mengapa kacang tampaknya memiliki efek kardioprotektif yang mirip dengan makanan lain yang mengandung resveratrol.***