Diskominfo Jawa Barat Buat Aplikasi Canggih yang Diperuntukan untuk Memudahkan Tunanetra Jawa Barat

- 27 Januari 2021, 07:50 WIB
Aplikasi Si Votun untuk tunanetra Jawa Barat.
Aplikasi Si Votun untuk tunanetra Jawa Barat. /Pikiran-Rakyat.com/Novianti Nurulliah/

PR MAJALENGKA - Diskominfo Jawa Barat baru saja membangun aplikasi canggih untuk membantu kalangan tunanetra.

Aplikasi tersebut diberi nama Si Votun Jabar atau Sistem Informasi Voice Tunanetra Jabar.

Bagaimanapun manusia pada umumnya di jaman serba canggih ini selalu membutuhkan informasi, karena itu tersirat untuk membuat aplikasi yang dapat memudahkan kalangan tunanetra.

Baca Juga: Thomas Tuchel Resmi Jadi Pelatih Chelsea, Langsung Pimpin Sesi Latihan

Dikutip Majalengka.pikiran-rakyat.com dari Jabarprov.go.id, Si Votun ini adalah suatu aplikasi yang dibangun oleh Diskominfo Jabar dan saat ini sudah dapat didownload di Google Play.

Harapannya dengan pembuatan aplikasi ini tunanetra dapat berkomunikasi lebih mudah dalam komunitasnya bahkan mendapatkan informasi terkini terkait layanan informasi publik di Jabar.

Indah Dwianti selaku Kepala Seksi Komunikasi Publik pada Bidang IKP Diskominfo Jabar sekaligus founder Si Votun Jabar menerangkan bahwa aplikasi itu keseluruhannya berbasis suara.

Baca Juga: Mengenal Aroma yang Dihasilkan Hujan dan Tanah Basah, Sering Kita Hirup dan Buat Rileks

“Semua instruksi melalui voice, sejak masuk aplikasi hingga mengajukan pertanyaan. Selanjutnya akan ada operator yang menjawab pertanyaan yang nanti akan menghubungi penanya secepatnya," ucap Indah Dwianti.

Semisal jika pengguna menanyakan terkait jumlah ketersediaan kursi di sekolah, tim akan mencari data ke Disdik Jabar.

Selanjutnya, akan ada operator yang menghubungi penanya secara langsung untuk memberikan jawabannya.

Baca Juga: Ulasan Ikatan Cinta Tadi Malam: Saksi Bisu Pembunuh Roy

Indah Dwianti juga menambahkan kalau aplikasi Si Votun sudah dibangun sejak September 2020 dan sudah dilakukan uji coba di SLB Pajajaran dan Wyata Guna.

Selama uji coba terbukti aplikasi tersebut dapat memabantu, sehingga disimpulkan dapat digunakan masyarakat luas namun masih terbatas hanya di wilayah Jabar saja.

Indah Dwianti berpendapat, setidaknya aplikasi ini menjawab hak dari masyarakat tunanetra untuk mendapatkan informasi publik.

Baca Juga: Tak Menyangka Bermasalah dengan Ayah Tiri, Rizky Febian Tanyai Teddy: Sok Mau Berapa?

Sebab keterbukaan informasi itu menjadi hak semua masyarakat tanpa terkecuali.

Kadiskominfo Jabar Setiaji menegaskan, kalau Diskominfo akan terus menyediakan aplikasi yang memudahkan masyarakat termasuk tunanetra dalam mendapatkan informasi publik dengan mudah.

Kadiskominfo Jabar menambahkan bahwa mendapatkan informasi juga merupakan hak dari tunanetra. Selain itu, hal ini dapat mempermudah layanan publik bagi tunanetra.

“Semoga dengan layanan aplikasi ini akan semakin mempermudah pelayanan publik,” tandas Kadiskominfo Jabar.***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah