UE Membeli Hampir 110.000 Dosis Vaksin Denmark Untuk Mencegah Cacar Monyet

- 15 Juni 2022, 19:55 WIB
Cacar Monyet
Cacar Monyet /Alodokter/

BERITA MAJALENGKA - Uni Eropa (UE) telah menandatangani kesepakatan dengan produsen Denmark Bavarian Nordic untuk pembelian 109.090 dosis vaksin untuk mengekang penyebaran cacar monyet .

Komisioner Kesehatan Eropa Stella Kyriakides mengatakan bahwa vaksin akan disumbangkan ke negara-negara anggota UE, Norwegia, dan Islandia. Pengiriman pertama dijadwalkan pada akhir Juni.

Berkat pesanan baru-baru ini, Bavarian Nordic telah meningkatkan ekspektasi keuangannya untuk tahun 2022 dari antara 1.800 dan 2.000 juta kroner Denmark ($252 dan $280 juta) menjadi antara 1.900 dan 2.100 juta kroner Denmark ($266 dan $294 juta).

Saat ini ada sekitar 900 kasus cacar monyet di UE, tersebar di 20 negara.

Baca Juga: Kanada, Denmark Mencapai Kesepakatan Tentang Sengketa Perbatasan Yang Sudah Berlangsung Lama

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah mengatakan bahwa mereka akan mengadakan pertemuan minggu depan untuk menilai apakah wabah cacar monyet saat ini di luar daerah endemik tradisional di Afrika telah berubah menjadi darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional (PHEIC ).

"Wabah cacar monyet secara global jelas tidak biasa dan mengkhawatirkan," kata Direktur Jenderal WHO Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus pada konferensi pers di sini, kantor berita Xinhua melaporkan.

"Karena alasan itulah saya memutuskan untuk mengadakan Komite Darurat (WHO) di bawah Peraturan Kesehatan Internasional minggu depan untuk menilai apakah wabah ini merupakan keadaan darurat kesehatan masyarakat yang menjadi perhatian internasional." Pertemuan itu dijadwalkan pada 23 Juni.

PHEIC saat ini merupakan alarm kesehatan masyarakat tingkat tertinggi yang dapat dibunyikan WHO. Pandemi Covid-19 yang masih berlangsung, yang sejauh ini telah menginfeksi lebih dari 532 juta orang dan membunuh 6,3 juta orang secara global, dinyatakan sebagai PHEIC oleh WHO pada akhir Januari 2020.

Halaman:

Editor: Zalfah Alin Syarif

Sumber: Prokerala


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x