"Bagaimana dia bisa hidup setiap hari dengan keadaan yang mengerikan ini?"ucap dokter tersebut.
Diungkap oleh program SBS, Jungin diadopsi ketika dia baru berusia 6 bulan. Semenjak itu ia mulai berulang kali dianiaya oleh orang tua barunya.
Baca Juga: Fakta Menarik Rashda Diana, Istri Ketiga Din Syamsudin
Menurut penyelidikan, orang tua secara teratur mengabaikan anak tersebut, meninggalkannya sendirian di dalam mobil atau di rumah, dan telah menyerangnya secara fisik beberapa kali.
Guru penitipan anak dan dokter anak Jungin, telah mencurigai kemungkinan kasus pelecehan anak, tetapi laporan mereka ke polisi telah diabaikan tiga kali.
Karena penayangan episode tersebut, banyak selebritas dan mantan pelatih sepak bola Cha Beom Geun ikut berpartisipasi dalam hastag '#SorryJungin.'
Baca Juga: Sinetron Terbaru SCTV 'Cinta Nikita' Siap Saingi 'Ikatan Cinta', Intip Sinopsisnya!
Mereka mengunggahnya ke media sosial masing-masing, sebagai bentuk dukungan untuk menolak kekerasan pada anak.
Sleep well and sweet dreams,little angel.????♀????????#정인아_미안해 #SorryJungin pic.twitter.com/BTzNg74ZI9— ᴊᴋʙᴀʙʏ???????? (@baby_jk_97) January 3, 2021
Baca Juga: BST Rp300 Cair Hari Ini, Berikut Mekanisme Pencairannya
Untuk menyebarkan berita ini, penonton bahkan mengambil petisi nasional dan mengkritik secara langsung para pejabat yang mengabaikan kasus ini.