Network
PR MAJALENGKA - Pada Kamis 3 Desember 2020, Nestle mengatakan, pihaknya berencana menginvestasikan sejumlah dana selama lima tahun ke depan.
Dana sejumlah 3,2 miliar franc Swiss atau Rp50,3 triliun dengan kurs Rp15.722, itu digunakan untuk memenuhi tujuan mereka guna mencapai emisi nol bersih pada tahun 2050.
Sebagai langkah pertama, mereka ingin mengurangi separuh emisi yang dihasilkan pada 2030, dan menggunakan 100 persen energi listrik terbarukan di 800 lokasi globalnya pada 2025.
Baca Juga: Muncul Teori yang Sebut Covid-19 Berdampak pada Rongga Mulut, Salah Satunya Menyebabkan Gigi Tanggal
Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Reuters, hal itu dikatakan Nestle yang merupakan perusahaan makanan terbesar dunia dalam sebuah pernyataan.
Pembuat coklat batangan KitKat dan kopi Nescafe, yang menghasilkan 92 juta ton gas rumah kaca pada 2018, mengatakan akan membiayai investasi ini.
Utamanya melalui efisiensi operasional dan struktural untuk menjaga pendapatan inisiatif tetap netral.
Baca Juga: Pengacara Pemerintah Paling Senior untuk Donald Trump, Akui Joe Biden Menang dengan Adil
Nestle yang merupakan perusahaan asal Swiss akan bekerja dengan petani dan pemasok untuk mempromosikan praktik pertanian regeneratif.
