Network
PR MAJALENGKA - Pejabat pemerintah mengatakan pada hari Rabu 2 Desember 2020 bahwa Korea Selatan akan bertahan tanpa memberlakukan pembatasan Covid-19 yang lebih ketat.
Kebijakan ini diambil meskipun metrik selama dua minggu terakhir menunjukkan tingkat tertinggi kedua dalam sistem jarak sosial di Korea Selatan.
Dikutip Majalengka.Pikiran-rakyat.com dari Koreaherald, sebanyak 22.973 tes mengkonfirmasi 511 kasus tambahan.
Baca Juga: Muncul Teori yang Sebut Covid-19 Berdampak pada Rongga Mulut, Salah Satunya Menyebabkan Gigi Tanggal
Berdasarkan laporan situasi Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea Selatan pada Rabu 2 Desember 2020, sebanyak 493 ditularkan secara lokal dan 18 diimpor.
Sehingga, jumlah kumulatif kasus resmi di Korea Selatan menjadi 35.163.
Korea Selatan saat ini berada pada tingkat jarak sosial menengah, dimana peraturan tersebut melarang makan di restoran melebih jam 9 malam.
Baca Juga: Pengacara Pemerintah Paling Senior untuk Donald Trump, Akui Joe Biden Menang dengan Adil
Restoran hanya mengizinkan pesan antar atau takeaway.
