Joe Biden Tegaskan Dunia Akan Bersatu dan Membuat Vladimir Putin Membayar ‘Harga yang Sangat Mahal’

21 Maret 2022, 18:46 WIB
Joe Biden Tegaskan Dunia Akan Bersatu dan Membuat Vladimir Putin Membayar ‘Harga yang Sangat Mahal’ /Twitter.com/@KremlinRussia_E


BERITA MAJALENGKA - Peperangan antara Rusia dan Ukraina semakin memanas, berbagai upaya telah dilakukan kedua belah pihak untuk berusaha damai terus dilakukan.

Seperti diketahui bahwa Rusia dan Ukraina telah melakukan komunikasi melalui tim diplomatik masing masing negara. Namun, sepertinya kesepakatan tidak terjalin oleh tim diplomatik kedua negara.

Sampai pada permintaan Presiden Ukraina untuk bertemu secara langsung dengan Presiden Rusia Vladimir Putin untuk membicarakan perdamayan.

Namun dalam peperangan yang terjadi selama 25 hari ini, konflik antara Rusia dan Ukraina semakin memanas.

Baca Juga: Vladimir Putin Setujui Pertemuan Dengan Presiden Ukraina Dalam Upaya Mengakhiri Perang

Dilansir BeritaMajalengka.com dari lingkarkediri.pikiran-rakyat.com pada Senin 21 Maret 2022, Presiden Ukraina, Volodymyr Zekensky telah mengurungkan niatnya untuk tidak bergabung dengan aliansi NATO, ia tetap tidak menyerah dan terus membela negaranya dari serangan Rusia.

Bahkan nasib Ukraina kini nampak semakin memperihatinkan usia digempur terus-terusan oleh Rusia selama tiga minggu terakhir ini.

Ukraina kini manjadi negara yang membutuhkan perhatian dunia, lantaran banyak penduduknya yang terkena dampak dari invasi Rusia ini dan membutuhkan pasokan makanan.

Selain itu pasukan Ukraina juga membutuhkan perlengkapan militer untuk melawan Rusia.
Sebab banyak perlengkapan militer milik Ukraina yang hancur akibat serangan militer dari Rusia.

Dikutip dari Hindustan Times, disebutkan bahwa Presiden AS, Joe Biden menyampaikan bahwa negaranya akan memberikan dukungan terhadap Ukraina yang kini tengah diinvasi oleh Rusia.

Baca Juga: Polisi Dalami Kasus Penipuan Aplikasi Fahrenheit yang Sedot Dana Nasabah Hingga Rp 5 Triliun

Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina ini bisa akan berkepanjangan, dengan begitu Joe Biden menegaskan bahwa AS akan terus mendukung Ukraina secara militer, menawarkan bantuan kemanusiaan, bantuan keuangan, dan mengambil langkah untuk melemahkan Putin.

“Kami akan tetap pada jalurnya..jangan ada keraguan, Amerika berdiri dengan kekuatan kebebasan,” katanya.

Seperti yang telah diketahui bahwa Presiden Ukraina, Volodymyr Zelensky telah membuat permohonan untuk memberikan dukungan yang lebih besar yang disampaikan dalam pidatonya di Amerika Serikat.

Mengenai hal tersebut lah yang akhirnya membuat Joe Biden bergerak dan mengumumkan bantuan militer kepada Ukraina senilai 800 juta dolar.

Walau demikian, Joe Biden tetap tidak mau menuruti keinginan dari Volodymyr Zelensky yang meminta memberlakukan zona larang terbang ataupun menyediakan jet tempur untuk Ukriana.

Baca Juga: Lagi! Muncul Dugaan Penipuan Investasi Fahrenheit, Polri: Sudah Masuk Penyidikan

Sebab jika hal tersebut dilakukan oleh AS maka ini dapat melebarkan konflik dan dapat menyeret NATO dalam konflik yang terjadi antara Rusia dan Ukraina.

Joe Biden juga menyebutkan bahwa tindakan yang dilakukan oleh Presiden Rusia, Vladimir Putin ke Ukraina sebagai ‘kemarahan bagi dunia’.

Tak hanya itu saja, ia juga menegaskan bahwa dunia akan bersatu dan membuat Putin membayar ‘harga yang sangat mahal’.

Mengenai paket baru tambahan senilai 800 juta dolar dalam bentuk bantuan keamanan menurut Joe Biden menjadi satu hal yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Disebutkan bahwa ini akan mengambil bentuk transfer langsung peralatan dari Pentagon ke militer Ukraina.

Disclaimer: Artikel ini telah tayang sebelumnya di lingkarkediri.pikiran-rakyat.com berjudul “Putin Disebut Akan Membayar Mahal, Joe Biden Umumkan Bantuan Militer Sebesar 800 Juta Dolar ke Ukraina” ***

Editor: Abdul Faqih

Sumber: Lingkar Kediri

Tags

Terkini

Terpopuler