Network
PR MAJALENGKA – Leicester City menelan kekalahan dua kali beruntun di Liga Inggris setelah dikalahkan Fulham.
Pertandingan yang digelar di King Power Stadium berakhir dengan skor 1-2.
Leicester hanya mampu mencetak satu gol pada menit ke-86.
Baca Juga: Pengunjuk Rasa di Thailand Menantang Kontrol Raja Vajiralongkorn Atas Militer
Fulham mencetak gol dari Ademola Lookman dan Ivan Cavaleiro di babak pertama.
Dilansir Majalengka.pikiran-rakyat.com dari premierleague.com, berikut jalannya pertandingan Leicester City melawan Fulham.
Leicester yang lebih diunggulkan berinisiatif menyerang sejak awal laga.
Baca Juga: Wajib Disimak Para Orang Tua, Inilan 9 Tips untuk Bantu Anak Kerjakan PR dengan Lancar
10 menit pertama, kedua tim bermain dengan hati-hati.
Pada menit ke-16, Ademola Lookman mencoba mengancam gawang Leicester lewat tendangan bebasnya tetapi masih berada di atas mistar gawang.
3 menit kemudian, tendangan Wesley Fofana membentur mistar gawang sebelah kiri dari situasi tendangan bebas.
Baca Juga: Waspadai Potensi Bencana Alam yang Bisa Melanda Kabupaten Majalengka
Jamie Vardy mencoba peruntukannya, tendangan kanannya berhasil diamankan dan hanya menghasilkan tendangan pojok.
Fulham gantian mengancam, Antonee Robinson melepaskan tendangan kaki kirinya tapi masih bisa diamankan Kasper Schmeichel.
Fulham memecahkan kebuntuan pada menit ke-30 ketika Ademola Lookman berhasil lolos dari kawalan bek Leicester dan dengan mudahnya menempatkan bola di sisi kanan gawang Kasper Schmeichel.
Baca Juga: Akhirnya Reuni, Seohyun SNSD dan Jun Hyun Moo Ditunjuk Jadi MC The Fact Music Awards 2020
6 menit berselang, anak asuhan Scott Parker mendapatkan hadiah penalti.
Ivan Cavaleiro yang menjadi eksekutor berhasil membawa Fulham menggandakan keunggulan setelah menempatkan bola di sebelah kanan atas gawang.
Masih belum habis, Ivan Cavaleiro kembali melepaskan tendangan dari sudut sempit tetapi masih dapat diamankan Kasper Schmeichel.
Baca Juga: Kota Depok Batasi Waktu Sekolah Tatap Muka Maksimal 4 Jam Sehari
Usaha James Maddison untuk menepiskan keunggulan masih belum berhasil setelah kaki kirinya hanya menghasilkan tendangan gawang.
Jelang babak pertama usai, Dennis Praet melepaskan tendangan dari kaki kirinya tetapi masih bisa di blok sektor pertahanan Fulham.
Leicester langsung melakukan pergantian pada jeda babak kedua.
Baca Juga: Kembali ke Dunia Tarik Suara, BCL Rilis Mini Album 'Live At BCL'S Attic'
Harvey Barnes menggantikan Dennis Praet sedangkan Luke Thomas digantikan Cengiz Under.
3 menit babak kedua berjalan, Jamie Vardy melepaskan tendangan tetapi menghasilkan tendangan pojok setelah sempat di blok dan mengubah arah bola.
Anak asuhan Brendan Rodgers lebih sering menguasai bola tetapi baru bisa mencetak gol 4 menit sebelum pertandingan usai.
Baca Juga: Token Listrik Gratis Desember 2020, Cek Langkah-langkah Mendapatkannya Lewat Website dan WhatsApp
Harvey Barnes berhasil memanfaatkan operan pendek dari Jamie Vardy di dalam kotak penalti dan menjadi gol.
Hasil tersebut bertahan hingga akhir pertandingan.
Dengan hasil ini, Leicester gagal naik peringkat dan mengoleksi 18 poin, sedangkan Fulham keluar dari zona degradasi dengan 7 poin.***
