Adapun terkait dengan kata 'nakal' yang diucapkan oleh Prabowo, Asep mengatakan hal itu tak bernada negatif tapi merupakan sebuah bentuk penghargaan. Sebab, menurut dia, ketika itu teman satu angkatannya diisi oleh orang yang berprestasi dan cerdas.
"Artinya ini nakal tapi nakal itu bukan berarti nakal yang negatif tapi nakal yang positif, kita memang banyak orang-orang yang cerdas dan berprestasi, kemudian Taruna Nusantara itu kan yang pertama itu angkatan kita, jadi memang orang-orang yang luar biasa gitu, makanya ini jadi anak-anak nakal tapi jadi semua," kata dia.
"Jadi nakal yang positif, kalau kita atau kami Komando Ciliwung misalnya, jadi kita itu Komando Ciliwung dengan beliau itu, 'Oh, ini anak-anak nakal nih', jadi nakal-nakal itu yang beliau banggakan waktu itu," lanjut lulusan Akademi Militer (Akmil) tahun 1996 itu.
Lebih lanjut, Asep mengamini pernyataan Prabowo yang mendoakan agar karirnya bisa moncer. Dia mengaku selalu menghormati mantan pimpinannya di mana pun berada.
Baca Juga: Penyebab Gempa Bumi 2,9 SR di Cirebon Pagi Ini Terungkap, BMKG Sebut Akibat Aktifitas Sesar
"Jadi tidak membedakan apa dan siapa segala macam, jadi memang kita harus jaga kekompakan dan silaturahmi apalagi yang namanya komando itu kan punya ciri khas," pungkasnya.***