Gelapkan Uang Dana Travel Murid SMAN 21, Oknum Pegawai Travel Bandung Terancam Penjara Lebih dari 5 Tahun

- 25 Mei 2023, 15:10 WIB
Pelaku Penipuan Travel Study Tour Siswa SMAN 21 Bandung Saat Diamankan di Polrestabes Bandung
Pelaku Penipuan Travel Study Tour Siswa SMAN 21 Bandung Saat Diamankan di Polrestabes Bandung /Arief Pratama/Berita majalengka

BERITAMAJALENGKA - Oknum pegawai freelance di perusahaan Grand Traveling Indonesia, Indah Chantika Lestari (33), telah diamankan oleh polisi di Polrestabes Bandung, karena melakukan penipuan dan penggelapan terhadap ratusan murid di SMAN 21 Bandung. Pelaku melakukan penipuan Uang senilai sekitar Rp 400 juta.

Kapolrestabes Bandung, Kombes Budi Sartono, menyebut pelaku disangkakan Pasal 372 dan 378 KUHPidana yang mengatur tentang penipuan serta penggelapan. Pelaku pun diancam pidana di atas 5 tahun akibat perbuatannya.

"Yang pasti pasalnya 372 dan 378, penggelapan sudah pasti, apakah nanti keterkaitan dengan yang lain, nanti setelah pemeriksaan," kata dia di Mapolrestabes Bandung pada Kamis (25/5).

Baca Juga: Kurang Dari 24 Jam, Polisi Tangkap Oknum Pegawai Jasa Travel yang Tipu dan Gelapkan Uang Murid SMAN 21 Bandung

Sebelum menetapkan Indah sebagai tersangka, lanjut Budi, polisi telah memintai keterangan dari sejumlah saksi termasuk pihak sekolah dan perusahaan. Dari permintaan keterangan itu, pihak perusahan tak menerima penyetoran uang dari Indah.

"Saksi sementara dari kepala sekolah, travel juga sudah diperiksa dan menyatakan bahwa uang itu tidak disetorkan," jelasnya.

Sebelumnya, dugaan penipuan dan penggelapan itu bermula ketika pihak sekolah berencana mengadakan kegiatan karya wisata atau study tour ke Yogyakarta. Untuk mengikuti kegiatan itu, tiap murid dibebankan biaya senilai Rp 1,3 juta.

Baca Juga: Pihak Travel Klarifikasi Soal Tuduhan Telah Tipu Ratusan Murid SMAN 21 Bandung Senilai 400 Juta

Sekitar 350 murid, lalu membayar biaya yang dibebankan hingga terkumpul uang total senilai sekitar Rp 400 juta. Mereka pun dijadwalkan untuk berangkat pada Rabu (24/4) dan pulang pada Jumat (26/5). Akan tetapi, jelang hari keberangkatan, tiba-tiba pihak sekolah memberi kabar bahwa kegiatan study tour akan diundur.

Para murid dan orang tuanya lalu berkoordinasi dengan pihak sekolah untuk dapat mengetahui alasan study tour diundur. Pihak sekolah pun memberi kabar bahwa uang untuk study tour diduga dibawa kabur.***

Editor: Arief Pratama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x