HP Seharga Rp21 Juta Dicuri di Bandara, Selebgram Ajudan Pribadi Malah Memberi Uang dan Memaafkan Pelaku

- 25 Februari 2021, 09:05 WIB
Pelaku Pencurian Handphone milik selegram selebgram @ajudan pribadi, Akbar Pera Baharudin.
Pelaku Pencurian Handphone milik selegram selebgram @ajudan pribadi, Akbar Pera Baharudin. /Saadat/ragamindonesia.com

PR MAJALENGKA - Akbar Pera Baharudin, Selebgram yang lebih dikenal dengan panggilan Akbar Konyol alias Ajudan Pribadi, telah kehilangan handphone Samsung S21 pada Rabu, 17 Februari 2021 silam.

Smartphone seharga Rp21 jutaan tersebut diketahuinya hilang, ketika dirinya baru saja mendarat di Terminal 3 Bandara Internasional Soekarno-Hatta.

Dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari pmjnews.com, selepas mendarat Akbar kemudian duduk di ruang tunggu, menantikan taksi yang dipesannya datang menjemput dan mengantarnya pulang ke rumah.

Baca Juga: Pamit dari Persib Bandung, Omid Nazari: Aku akan jadi Bobotoh

Kapolresta Bandara Soetta Kombes Pol Adi Ferdian Saputra mengatakan bahwa saat berada di ruang tunggu, Akbar belum menyadari HP miliknya hilang.

"Korban baru sadar HP nya hilang di tengah perjalanan, saat menuju Kelapa Gading Jakarta Utara. Dia minta supir taksi Blue Bird putar balik ke tempat awal tapi rupanya tidak ada," ujar Kombes Pol Adi saat menggelar jumpa pers, Rabu, 24 Februari 2021.

Kombes Pol Adi menceritakan bahwa setelah menyadari HP-nya hilang, Akbar kemudian meminta supir taksi untuk kembali ke lokasi semula.

Baca Juga: Pamit dari Persib Bandung, Omid Nazari: Aku akan jadi Bobotoh

Namun, HP tersebut tak juga ditemukan meski sudah dicari.

Akbar yang ditemani saudara iparnya kemudian memutuskan untuk melaporkan peristiwa tersebut ke Polresta Bandara Soekarno-Hatta.

Setelah dilakukan penelusuran, termasuk dengan memeriksa tayangan CCTV, pelaku akhirnya diketahui identitasnya dan segera dilakukan pencarian.

Baca Juga: Buronan Interpol Diciduk Polisi, Pacarnya Juga Ditangkap karena Bantu Aksi Kabur Tersangka

Pelaku diketahui berinisial S dan bekerja sebagai pembantu rumah tangga (PRT) di Pangkal Pinang, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung serta memiliki anak yang masih bersekolah.

Saat dilakukan pemeriksaan, pelaku mengakui jika nekat mencuri HP tersebut untuk kebutuhan anaknya sekolah daring.

Sebelumnya, pelaku telah menukar SIM card dan menghapus data-data yang ada dalam HP korban.

Baca Juga: 3 Pemain Liga Inggris yang Luar Biasa tetapi Jarang Disorot Musim Ini, Salah Satunya Harvey Barnes

S yang juga seorang single parent kembali ke Jakarta untuk melakukan pengobatan kanker kelenjar getah bening yang dideritanya.

Karena merasa kasihan, Akbar Konyol memaafkan pelaku dan meminta kasus tersebut tidak dilanjutkan ke pengadilan.

Selain memaafkan perbuatan pelaku, Akbar juga memberikan sejumlah uang untuk membantu biaya pengobatan dan membeli HP untuk anaknya.

"Penyidik kemudian memutuskan akan menerapkan Restorative Justice sehingga keadilan tidak diputuskan di pengadilan," ucap Kombes Pol Adi. ***

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah