Turut hadir mendampingi Presiden, yaitu Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya Bakar, Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala BPN Sofyan Djalil, Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko, dan Kapolri Jenderal Idham Azis.
Sementara pegiat agraria yang hadir yakni Ketua Umum DPP Gerakan Masyarakat Perhutanan Sosial Siti Fikriyah, Sekretaris Jenderal Konsorsium Pembaruan Agraria Dewi Kartika, Ketua Badan Registrasi Wilayah Adat Kasmita Widodo, dan Sekretaris Umum Serikat Petani Indonesia Agus Ruli.
Baca Juga: 7 List Drama Korea yang Akan Rilis di Bulan Desember 2020, Ada yang Kamu Tunggu?
Menteri Agraria dan tata Ruang, Sofyan A. Djalil mengatakan bahwa pihaknya akan segera menyusun prioritas kerja untuk menyelesaikan hal-hal yang dianggap dapat diselesaikan terlebih dahulu.
“Kita akan identifikasi. Mana yang paling mudah kita selesaikan akan kita selesaikan sesegera mungkin sehingga begitu selesai ini kita punya kepercayaan diri dan menjadi model untuk menyelesaikan hal lain,” tuturnya.
Sedangkan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Siti Nurbaya mengungkapkan bahwa pamerintah berkomitmen untuk menjalankan Penyelesaian Penguasaan Tanah Dalam Kawasan Hutan (PPTKH) untuk mempercepat reforma agraria melalui legalisasi obyek agraria di kawasan hutan.***