Pesawat CN235 Buatan Indonesia Laris di Pasar Internasional, Menhan: PT DI Kebanggaan Indonesia

28 Maret 2021, 15:05 WIB
Pesawat CN235-220 buatan PT DI yang dibeli AU Senegal / Foto: Humas Kemenhan /

PR MAJALENGKA - Pesawat buatan anak bangsa CN235-220 ini laris manis dengan sukses diekspor ke berbagai negara.

Pesawat CN235-220 tersebut digunakan sebagai keperluan sipil bahkan hingga kebutuhan militer.

Dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari Instagram @indonesiabaik.id, pesawat CN235-220 diproduksi PT Dirgantara Indonesia (DI) yang mana asli buatan Indonesia.

Baca Juga: Catat! Ini Daftar Lokasi Pelayanan Samsat Keliling untuk Daerah Jabodetabek, Senin, 29 Maret 2021

Dari total 286 unit populasi pesawat CN235 series di dunia, Indonesia melalui PT DI menjadi satu-satunya industri manufaktur yang memproduksi pesawat CN235-220.

Sejauh ini Indonesia melalui PT DI telah berhasil memproduksi dan mengirimkan pesawat CN235-220 sebanyak 69 unit untuk dalam negeri maupun luar negeri.

Pesawat CN235-220 memiliki kemampuan terbang selama 8 jam, dilengkapi sistem avionik glass cockpit, autopilot, dan winglet di ujung sayap.

Baca Juga: Soal Bom di Makassar, Gus Yaqut Kutuk Aksi Pelaku hingga Sampaikan Imbauan untuk Tokoh Agama

Bahkan pesawat ini dapat lepas landas di jarak pendek dengan landasan yang belum beraspal maupun berumput.

Pesawat CN235-220 ini mampu mengangkut 49 penumpang termasuk pilot dan co-pilot.

Pesawat buatan Indonesia ini memiliki sifat multiguna yakni, dapat berguna untuk misi angkut penerjun, evakuasi, kargo, hingga VIP.

Baca Juga: Minggu Palma, Perayaan Penyambutan Yesus Kristus Sebelum Masa Sengsara

Dilengkapi dengan radar canggih dan harga yang kompetitif ditambah biaya perawatannya yang murah tentu membuat pesawat CN235-220 buatan PTDI ini menarik perhatian banyak negara.

Berdasarkan kabar terbaru, Indonesia baru saja mengirim satu unit pesawat CN235-220 ke Angkatan Udara Senegal.

Pesawat CN235 ini senilai Rp354 miliar tersebut berhasil diekspor pada Jumat, 19 Maret 2021, dan ini menjadikan Senegal memiliki total 3 unit pesawat CN235.

Baca Juga: 6 Makanan Ini Bisa Hilangkan Bau Mulut, Salah Satunya Buah Apel

Dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari laman resmi Kementerian Pertahanan Republik Indonesia, Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto menyerahkan pesawat karya anak bangsa CN235-220 MPA ke Angkatan Udara Republik Senegal.

Prabowo Subianto mengatakan penyerahan Pesawat CN235-220 MPA kepada AU Republik Senegal ini patut dibanggakan karena pesawat kali ini adalah pesawat ketiga yang dibeli oleh negara tersebut.

“PT DI adalah kebanggaan bagi Indonesia. PT DI adalah harapan bangsa Indonesia, Kita sangat membutuhkan teknologi kedirgantaraan, aerospace industry,” ujarnya.

Baca Juga: Ramadhan Mengaji, Simak Bacaan Surat Al Jumu'ah Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Terjemahnya

“Ini adalah industri masa depan, Industri yang paling sulit dan yang paling canggih,” sambung Prabowo Subianto.

Kementerian Pertahanan sendiri bertekad agar PTDI dapat bangkit kembali ke tempat semula.

“Presiden telah menginstruksikan Kementerian Pertahanan untuk mendorong PTDI dan industri pertahanan lainnya, Untuk bersungguh-sungguh mendukung agar PTDI bisa mengambil tempat sebagai pelopor kembali di Asia Tenggara bahkan Asia,” kata Prabowo Subianto.

Baca Juga: UPDATE Covid-19 Majalengka 28 Maret 2021: Angka Kematian Mencapai 210

Disamping itu, Chief of Air Force of Senegal Papa Souleymane SARR menyatakan dalam kesempatan tersebut bahwa Republik Senegal telah menggunakan pesawat produksi PTDI selama 10 tahun.

Chief of Air Force of Senegal menambahkan kerjasama Senegal dan Indonesia selama ini telah terjalin sangat baik karena terdapat kesamaan kultur antara kedua negara.***

 

Editor: Thytha Surya Swastika

Sumber: Instagram @movreview Kemenhan

Tags

Terkini

Terpopuler