Sepak Terjang Pria Asli Majalengka yang Sukses dan Berprestasi di Dunia Sepak Bola Nasional

- 3 Maret 2023, 13:44 WIB
Djajang Nurjaman (kanan) saat merayakan kemenangan Persikabo 1973 atas Persis Solo di lanjutan Liga 1 pada Minggu malam kemarin. Persikabo 100 persen menang di 3 laga awal Liga 1.
Djajang Nurjaman (kanan) saat merayakan kemenangan Persikabo 1973 atas Persis Solo di lanjutan Liga 1 pada Minggu malam kemarin. Persikabo 100 persen menang di 3 laga awal Liga 1. /Instagram Persikabo.

Memantapkan karier kepelatihan dengan menukangi Persib Junior (U-23). Pada tahun 2006 lagi-lagi ia mendapat kepercayaan sebagai asisten pelatih untuk mendampingi Arcan Iurie.

Setelah itu ia mengembangkan karier kepelatihan di luar Persib, hingga pada tahun 2012, manajemen Persib mempercayakan dirinya untuk menukangi tim sebagai pelatih Kepala dalam mengarungi Indonesia Super League tahun 2013.

Pada tahun 2013, kali ini ia menjadi pelatih kepala, "abah" Indra Thohir sebagai Direktur Teknik, dan juga ia dibantu oleh trio mantan pemain yang mengantarkan PERSIB juara LI 1, yaitu Anwar Sanusi, Asep Soemantri, dan Sutiono Lamso sebagai asisten pelatih.

Hasil kerjanya sebagai peracik strategi di Persib Bandung sangat memuaskan, oasalnya di ajang turnamen pra musim Celebes Cup yang digelar di kota Bandung, Djajang mempersembahkan tropi juara setelah di final mengalahkan Sriwijaya FC dengan skor 1–0.

Tak berhenti sampai disitu, di 2014, Djajang akhirnya mempersembahkan piala krmenangan di kasta tertinggi liga Indonesia bagi masyarakat Jawa Barat.

Baca Juga: Pesepak Bola Top Dunia, Neymar da Silva Dengarkan Lagu Pink Venom - BLACKPINK

Djajang Nurdjaman berhasil membawa Persib menjadi juara isl 2014. Djajang juga mencetak sebuah rekor, yaitu mengantarkan Persib menjadi juara liga sebagai pemain, asisten pelatih dan pelatih kepala.

Di kompetisi AFC Cup Djajang berhasil membawa Persib lolos ke babak 16 besar, di ajang kompetisi AFC Cup langkah persib terhenti di 16 besar karena kalah 0-2 dari Hanoi T&T.

Namun semangat Djajang tak terhenti lantaran gagal meraih prestasi di ajang AFC, Djajang kembali mempersembahkan satu tropi kembali untuk Persib pada tahun 2015.

Persib dipimpinnya menjadi juara Piala Presiden 2015. setelah 20 tahun akhirnya Djajang kembali ke Stadion GBK, sebagai pelatih Djajang berhasil meraih gelar Juara mengalahkan Sriwijaya FC 2-0.

Halaman:

Editor: Rian S. Putra

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah