PR MAJALENGKA – Kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Majalengka per hari Selasa cukup stabil.
Namun, angka kasus aktif Covid-19 di Kabupaten Majalengka masih berada di atas angka 250 kasus.
Data dari Pusat Informasi Covid-19 Kabupaten Majalengka pada Selasa, 2 Maret 2021, angka kasus aktif mencapai 268.
Baca Juga: Data Terbaru Covid-19 Kota Bandung 2 Maret 2021, 11.219 Orang Sembuh dari Infeksi Virus Corona
Angka tersebut tidak berubah dari angka kasus aktif Covid-19 pada Senin, 1 Maret 2021 yang juga mencatat 268 kasus.
Sedangkan angka kasus terkonfirmasi Covid-19 di Kabupaten Majalengka saat ini mengalami sedikit kenaikan dari hari sebelumnya yaitu 1.977 kasus.
Sementara pasien sembuh dari Covid-19 di Kabupaten Majalengka saat ini mencapai 1.546 dengan 169 kematian.
Baca Juga: Update Covid-19 Jawa Barat Pagi Ini Selasa 2 Maret 2021, 36.769 Orang dalam Perawatan
Kasus suspek per hari Selasa ini mencapai 1.524 dengan 130 isolasi, 1.394 selesai isolasi dan 32 meninggal.
Pasien yang melakukan kontak erat degan pasien Covid-19 mencapai 6.607 dengan 1.190 karantina dan 5.417 discarded.
Kenaikan kasus aktif Covid-19 cukup tinggi terjadi di kecamatan Ligung.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Beruntung di Bulan Maret 2021, Aries Bakal Jadi yang Terbaik Nih!
Per hari Selasa ini, kecamatan Ligung mencatat 26 kasus aktif dengan total kasus 363, konfirmasi 94, suspek 104, kontak erat 160 dan probable 5.
Meski kasus aktif hampir menyentuh angka 30, kecamatan Ligung saat ini masih berstatus zona oranye.
Sementara itu, kecamatan Majalengka sampai saat ini masih menjadi satu-satunya kecamatan di Kabupaten Majalengka yang berstatus zona merah.
Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 2 Maret 2021: Kecewa dan Tak Pecaya Lagi, Nino Gugat Cerai Elsa!
Kecamatan Majalengka saat ini memiliki kasus aktif sebanyak 31 dengan total kasus 685, konfirmasi 238, suspek 68, kontak erat 378 dan probable 1.
Kecamatan Malausma dan Argapura juga masih menjadi dua kecamatan di Kabupaten Majalengka yang tidak memiliki kasus aktif Covid-19 atau nol kasus.
Untuk kecamatan Talaga dan Sindangwangi juga masih menjadi dua kecamatan dengan kasus aktif paling sedikit.***