Tak Hanya Air Mineral, 4 Makanan Ini Ternyata dapat Memperlancar Metabolisme dalam Tubuh

PR MAJALENGKA – Jika kamu merasa berat badan kamu terus bertambah akhir-akhir ini atau terkadang merasakan lesu dan lelah sepanjang, tentu ada penyebabnya.

Dikutip PikiranRakyat-Majalengka.com dari Style Craze, salah satu penyebabnya adalah metabolisme tubuh yang berjalan lambat.

Metabolisme dalam tubuh yang melambat bisa memicu pertambahan berat badan.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta Malam Ini: Rencana Licik Elsa untuk Jawab Tantangan Nino Soal Reyna

Melakukan aktivitas fisik seperti olaraga sekalipun akan sangat sulit untuk mereduksi timbunan lemak dalam tubuh.

Namun, jangan khawatir ada beberapa makanan yang bisa dikonsumsi untuk membantu melancarkan pencernaan dan metabolisme dalam tubuh.

Berikut ini makanan yang dapat meningkatkan metabolisme dalam tubuh:

Baca Juga: Mengenal 5 Sifat Psikopat, Salah Satunya Terbiasa Tidur Sebentar

1. Teh Hijau

Teh hijau kaya akan kandungan antioksidan yang bernama katekin seperti epigallocatechin, gallate, epicatechins, dan epigallocatechin.

Katekin dapat membantu menyingkirkan radikan oksigen berbahaya dan mencegah kerusakan oksidarif pada sel, DNA, dan fungsi seluler.

Baca Juga: Soal Hubungan Asmara Felicia Tissue dengan Kaesang Pangarep, Daryl: Kembalikan dengan Cara yang Pantas

Teh hijau juga dapat melindungi sel yang berfungsi normal dan menjaga metabolisme dalam tubuh tetap berjalan.

Konsumsilah tiga sampai empat cangkir teh hijau per hari untuk menaikkan metabolisme, jumlah energi, dan bisa menurunkan berat badan.

2. Cabai

Baca Juga: Gunakan Racun Biawak, Seorang Menantu Habisi Nyawa sang Mertua karena Sering Ditegur

Para ilmuwan telah mendapatkan bukti bahwa cabai mampu memperlancara laju metabolisme, meningkatkan thermogenesis atau pembentukan panas dalam tubuh yang bisa melelehkan zat lemak, serta meningkatkan pengeluaran energi.

Fitornutrien utama dalam cabai yaitu capsaicin mampu menaikkan pengeluaran energi pada jaringan lemak, dan juga membantu mengontrol kadar insulin.

3. Brokoli

Baca Juga: Ibunda Kaesang Foto Bareng Felicia Tissue dan Nadya Afrita, Perbedaan Senyum Iriana Jokowi Jadi Sorotan

Brokoli kaya akan kandungan serat, vitamin, mineral, protein, dan fitornutrien yang bisa membantu melawan berbagai jenis kanker dan sindrom metabolik.

Para ilmuawan juga menemukan fakta bahwa brokoli bisa membantu mereduksi kadar gula darah dan menaikkan metabolisme yang tidak normal.

4. Air

Baca Juga: Polri Terapkan ETLE di 10 Polda, Ini yang Harus Dilakukan Jika Tidak Melanggar tapi Dapat Surat Tilang

Mengonsumsi air yang cukup dapat membantu mengeluarkan racun-racun dari usus besar, meningkatkan kesehatan pada usus, dan membantu mereduksi tingkat peradangan.

Ilmuwan di Jerman pernah mengungkapkan bajwa konsumsi air sebanyak 500 Ml bisa menaikkan laju metabolisme sebesar tiga puluh persen dan juga meningkatkan pengeluaran energi sampai 100 Kj.

Pastikan untuk meminum air satu hingga dua gelas setiap jam dan jangan terlalu berlebihan karena terlalu banyak ari juga bisa berakibat keracunan air.

Baca Juga: Teaser The Falcon and the Winter Soldier Kembali Dirilis, Sharon Carter akan Dapatkan Porsi Lebih

5. Kayu Manis

Selain bisa digunakan untuk menurunkan berat badan, kayu manis juga dapat meningkatkan laju metabolisme dalam tubuh.

Penelitian mengungkapkan bahwa kayu manis membantu menaikkan sensitivitas insulin, mereduksi tekanan darah, dan menurunkan kadar gula darah.***