Baca Juga: Buat Penggemar Terharu , GOT7 Rilis Lagu Encore Sebagai Salam Perpisahan
3. Mampu melindungi dari Kanker Payudara
Nielsen menyebut bahwa terdapat sedikit kesalahpahaman bahwa tahu memiliki kandungan estrogen tinggi yang bisa memicu pertumbuhan kanker payudara tertentu.
Namun menurutnya, kedelai memiliki kandungan fitoestrogen alami seperti isoflavon yang berfungsi sebagai efek penyeimbang pada tingkat hormon tubuh.
Sementara itu, menurut American Cancer Society, makanan berbahan kedelai memungkinkan untuk mencegah terjadinya kanker payudara, namun masih diperlukan bukti untuk mengklaimnya secara pasti.
Baca Juga: Kejutkan Penggemar, aespa Dikabarkan akan Jadi Bintang Tamu di Indonesian Idol 2021
Namun di tahun 2020, PloS One menerbitkan sebuah penelitian meta-analisis yang mengungkapkan bahwa, dari 14 penelitian yang diteliti, wanita yang mengonsumsi tahu lebih banyak memiliki risiko 22 persen lebih kecil kemungkinannya untuk terkena kanker payudara dibanding dengan wanita yang hanya memgonsumsi sedikit.
4. Memungkinkan untuk Hidup Lebih Lama
Sebuah penelitian tahun 2020 yang diterbitkan oleh JAA Internal Medicine mengungkapkan bahwa mengonsumsi protein nabati diklaim dapat meminimalisir risiko kematian dini dan kematian akibat penyakit jantung sekitar 10 persen.
5. Aman untuk Semua Orang