Cara Menjalankan Puasa Sunnah Ayyamul Bidh di Bulan Rajab

13 Januari 2024, 09:35 WIB
Cara Menjalankan Puasa Sunnah Ayyamul Bidh di Bulan Rajab /PEXELS / Konevi

BERITA MAJALENGKA - Puasa sunnah Ayyamul Bidh dilakukan pada hari ke-13, 14, dan 15 dari setiap bulan Hijriyah, termasuk bulan Rajab.

Hari ke-13, 14, dan 15 dalam kalender Hijriyah biasanya jatuh di pertengahan bulan. Namun, tanggal-tanggal ini mungkin berbeda setiap tahunnya karena kalender Hijriyah berdasarkan pergerakan bulan, bukan matahari seperti kalender Masehi yang kita gunakan sehari-hari.

Untuk mengetahui tanggal Hijriyah, Anda bisa menggunakan kalender Islam atau aplikasi yang menyediakan konversi tanggal Hijriyah.

Biasanya, aplikasi-aplikasi tersebut juga memberikan informasi tentang waktu shalat dan hari-hari penting lainnya dalam Islam.

Baca Juga: Lirik Lagu Lesti Kejora - Angin, Sehari Langsung Trending Nomor 1 di YouTube, Nyanyi Penuh Penghayatan

Ingatlah bahwa menjalankan ibadah seperti puasa Ayyamul Bidh harus didasarkan pada pengetahuan yang benar tentang tanggal Hijriyah.

Jadi, pastikan Anda selalu memeriksa kalender Islam untuk mengetahui tanggal Hijriyah yang tepat.

Baca Juga: Keutaman serta Amalan Bulan Rajab dalam Ceramah Habib Hasan bin Ismail Al Muhdor

Berikut adalah cara menjalankannya:

1. Niat

Sebelum menjalankan puasa, Anda harus berniat di hati bahwa Anda akan berpuasa sunnah Ayyamul Bidh. Niat ini harus dilakukan sebelum Subuh pada hari puasa.

2. Menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal lain yang membatalkan puasa

Mulai dari terbit fajar sampai terbenam matahari, Anda harus menahan diri dari makan, minum, dan hal-hal lain yang bisa membatalkan puasa, seperti merokok atau berhubungan suami istri.

Baca Juga: Welcome to Samdal-ri dari Episode 13 Kapan Tayang? Cek Jadwal Tayangnya

3. Berbuka puasa

Setelah matahari terbenam, Anda bisa berbuka puasa. Anda bisa berbuka dengan makanan ringan, seperti kurma atau air, sebelum melanjutkan dengan makanan utama.

4. Menunaikan shalat Maghrib, Isya, dan Witir

Setelah berbuka puasa, Anda harus menunaikan shalat Maghrib, Isya, dan Witir. Shalat ini adalah bagian penting dari ibadah puasa.

Baca Juga: Jadwal Pertandingan Liga Inggris Pekan 21: Keras! Manchester City Siap Gebuk Newcastle di Kandangnya

5. Membaca doa dan berzikir

Selama puasa, Anda bisa memperbanyak doa dan zikir untuk mendekatkan diri kepada Allah.

Ingatlah bahwa puasa sunnah Ayyamul Bidh adalah amalan yang sangat dianjurkan, tetapi tidak wajib. Jadi, Anda bisa memilih untuk melakukannya atau tidak.

Demikian ulasan terkait cara menjalankan puasa sunnah Ayyamul Bidh.***

Editor: Rosma Nur Riana

Tags

Terkini

Terpopuler