Maksimalkan Potensi Ekonomi, Inovasi One Pesantren One Product Pemprov Jabar Raup Transaksi Rp21 M

- 9 Desember 2020, 19:42 WIB
Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat.*
Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Barat.* /Humas Jabar/ Yogi P

PR MAJALENGKA - Pemulihan ekonomi akibat dari dampak pandemi Covid-19 memang sedang gencar dilakukan Pemerintah Indonesia.

Termasuk salah satunya Provinsi Jawa Barat yang begitu gencar menaikkan investasi maupun mengembangkan inovasi demi membangkitkan gairah ekonomi.

Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat mencoba berinovasi dengan memaksimalkan potensi ekonomi pada pesantren.

Baca Juga: Selamat, Jawa Barat Kembali Torehkan Prestasi, Kali Ini Tingkat Dunia

Salah satunya adalah dengan mengangkat program One Pesantren One Product (OPOP) yang dimulai pada tahun 2018.

Dikutip Majalengka.pikiran-rakyat.com dari Jabarprov.go.id, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil menyampaikan kalau sampai saat ini sudah ada lebih dari 1.500 pesantren mengikuti program OPOP.

Dalam masa pandemi ini Pemrov Jabar berusaha keras untuk memperluas pasar dengan memanfaatkan teknologi digital.

Baca Juga: Kepala Diskominfo Pantau Langsung Pilkada Serentak di Kabupaten Sukabumi, Soroti Protokol Kesehatan

“1500-an pesantren Alhamdulillah sekarang sudah punya bisnis dan berhasil selama pandemi karena dibimbing oleh Pemda Provinsi Jabar untuk memulai program wirausaha dan go digital,” ucap Gubernur Ridwan Kamil.

Halaman:

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: Jabarprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x