Tiongkok Temukan Virus Corona Baru pada Produk Makanan Beku

- 17 November 2020, 08:15 WIB
Ilustrasi makanan kaleng terdapat virus corona baru.
Ilustrasi makanan kaleng terdapat virus corona baru. /pexels/cottonbro

PR MAJALENGKA – Kota Jinan di Tiongkok timur mengatakan telah menemukan virus korona baru pada produk-produk kemasan.

Produk itu berupa daging sapi dan babat yang berasal dari Brasil, Selandia Baru, dan Bolivia ketika Tiongkok meningkatkan pengujian pada makanan beku.

Para importir tersebut masih satu unit dari Guotai International dan Shanghai Zhongli Development Trade, kata Komisi Kesehatan Kota Jinan dalam pernyataan di situs webnya.

Baca Juga: Inilah 5 Daftar Selebriti Korea yang Peduli dengan Lingkungan, Ada BTS hingga Red Velvet

Produk kemasan itu masuk melalui pelabuhan Yangshan Shanghai dan dari pelabuhan luar, menurut pernyataan di situs web tersebut.

Pernyataan dari kota di provinsi Shandong itu tidak menyebutkan nama perusahaan yang mengirimkan produk tersebut.

“Lebih dari 7.500 orang yang mungkin telah berkontak dengan produk yang terkontaminasi dan bagian terkait lainnya telah dites negatif untuk virus yang sebabkan Covid-19,” katanya.

Baca Juga: Anies Baswedan Hingga Kapolda Metro Jaya dan Jabar Terkena Imbas Acara Rizieq Shihab

Pihak berwenang Tiongkok pekan lalu menemukan virus korona pada kemasan udang Saudi di kota Lanzhou.

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Reuters


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah