Kunjungan Anak-anak ke Rumah Sakit Naik, Berkaitan dengan Kesehatan Mental

- 14 November 2020, 09:35 WIB
Ilustrasi ruang gawat darurat.*
Ilustrasi ruang gawat darurat.* /

PR MAJALENGKA - Di Amerika Serikat, proporsi kunjungan ruang gawat darurat terkait dengan kesehatan mental anak-anak meningkat secara signifikasi selama pandemi Covid-19.

Menyoroti kekhawatiran tentang efek psikologis lockdown dan jaga jarak terhadap kaum muda Amerika pihak Pusat Pengendalian Penyakit dan Pencegahan (CDC) merilis analisis baru.

Ketika negara-negara lockdown untuk mencegah penyebaran virus, dan sekolah beralih menjadi pembelajaran jarak jauh, kunjungan pasien anak ke ruang gawat darurat naik.

Baca Juga: Desakan untuk Capai Target Emisi Nol Bersih Demi Perubahan Iklim yang Lebih Baik

Jumlah kunjungan ruang gawat darurat dengan alasan kesehatan mental naik 31 persen di antara anak-anak usia 12 hingga 17 tahun.

Data itu tercatat dari bulan Maret hingga Oktober, menurut catatan CDC.

Sedangkan untuk anak-anak berusia 5 hingga 11 tahun, kunjungan meningkat 24 persen.

Baca Juga: Hukum India Terkait Pendanaan Asing Digunakan untuk Membungkam Masyarakat Sipil

Selain menghadapi penyesuaian yang datang dari sekolah online, banyak anak menghadapi kecemasan.

Kecemasan itu terkait virus dan ketakutan berpotensi kehilangan orang yang mereka cintai.

Olahraga dan kegiatan lainnya telah dibatalkan dan menghalangi mereka mencari cara mudah untuk melepaskan stress dan berada dekat dengan teman mereka.

Baca Juga: Baku Tembak di Perbatasan India dan Pakistan Tewas 10 Warga Sipil dan 5 Petugas Keamanan

Semua perubahan ini menyebabkan masalah seperti kecemasan, gangguan tidur kesedihan dan pola makan yang tidak sehat.

Studi CDC mengamati 47 rumah sakit di negara bagian, dan mewakili hampir tiga perempat dari kunjungan ke ruang gawat darurat tersebut.

Pada periode pertengahan Maret hingga pertengahan Oktober 2020, terdapat rata-rata 159.055 kunjungan mingguan, dan 2.481 terkait dengan kesehatan mental.

Baca Juga: Amerika Serikat Lagi-lagi Catat Rekor Penambahan Kasus Baru Covid-19

Proporsi kunjungan ruang gawat darurat seperti itu lebih tinggi pada perempuan berusia muda daripada laki-laki, menurut CDC.

Anak-anak mungkin mengandalkan perawatan ruang gawat darurat.

Studi tersebut mencatat, lebih sulit mengakses layanan kesehatan mental dari sekolah dan lembaga masyarakat karena pandemi ini. ***

Editor: Asri Sulistyowati

Sumber: The New York Times


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah