Kelompok Militan Hamas Palestina Serang Israel, Perdana Menteri Netanyahu Nyatakan Perang

- 9 Oktober 2023, 10:20 WIB
Sebuah roket ditembakkan dari Gaza menuju Israel, di Gaza, 7 Oktober 2023.
Sebuah roket ditembakkan dari Gaza menuju Israel, di Gaza, 7 Oktober 2023. /REUTERS/Ibraheem Abu Mustafa /

BERITA MAJALENGKA – Kelompok militan Palestina, Hamas melancarkan serangan secara besar-besaran terhadap Israel pada Sabtu, 7 Oktober 2023.

Serangan yang dilakukan Hamas ini, merupakan pelanggaran terparah terhadap pertahanan Israel sejak Perang Yom Kippur pada taun 1973.

Hamas menyerbu Israel, menewaskan setidaknya 700 warga Israel, dan menculik puluhan orang.

 

Israel kemudian melakukan serangan balasan dan menyerang kelompok tersebut di jalur Gaza.

Baca Juga: Shopee Dorong Produsen Batik Lokal Tembus Pasar Global, Komitmen Dukung Ekspor UMKM

Dalam serangan balasan Israel ke wilayah Gaza ini, menyebabkan banyak orang kehilangan tempat tinggal karena mereka mengebom gedung 11 lantai, sehingga masyarakat Gaza pun kemudian mengungsi di berbagai tempat.

Tak hanya itu, sekitar 400 warga Palestina di Gaza pun terbunuh akibat serangan balasan tersebut.

Benjamin Netanyahu, Perdana Menteri Israel menyatakan perang melawan Hamas Palestina pada Minggu, 8 Oktober 2023.

Baca Juga: Prakiraan Cuaca Kabupaten Majalengka Hari Ini, Senin 09 Oktober 2023

“Warga Israel, kami sedang berperang. Bukan sebuah operasi, bukan sebuah ronde dalam peperangan! Pagi ini Hamas memulai serangan mendadak yang mematikan terhadap negara Israel dan warganya”, kata Netanyahu

Netanyahu menegaskan Israel akan melakukan serangan balasan dengan intensitas yang lebih besar dan belum pernah terjadi sebelumnya.

Dia juga mengatakan bahwa Hamas harus membayar harga dari serangan, sedang Israel tidak akan memberi ampun mereka.

Baca Juga: Nonton Pernikahan Dini The Series Dimana? Cek Link Nonton Legal FULL HD Bukan di Telegram, LK21, Ngefilm21

Pasukan Israel membalas serangan ke sejumlah tempat Palestina menggunakan jet tempur dan drone Angkatan Udara Israel.

Dilansir dari berbagai sumber, negara tersebut menyerang 17 kompleks militer, empat markas besar, dan dua menara bertingkat yang diduga menampung aset Hamas.

Israel memberi tahu penduduk yang ada di dua menara tersebut untuk segera mengungsi, sebelum mengebomnya.

Seiring berkembangnya peristiwa ini, dunia masih menunggu dengan cemas melihat bagaimana respons Israel dan Hamas dalam konflik yang semakin memanas ini.***

Editor: Rosma Nur Riana


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x