Palestinian Islamic Jihad: Tidak Ada Gencatan Senjata Jika Anggotanya Tidak Dibebaskan

- 9 Agustus 2022, 08:55 WIB
Palestinian Islamic Jihad: Tidak Ada Gencatan Senjata Jika Anggotanya Tidak Dibebaskan
Palestinian Islamic Jihad: Tidak Ada Gencatan Senjata Jika Anggotanya Tidak Dibebaskan /Reuters/

BERITA MAJALENGKA - Kelompok bersenjata Palestina dan Israel tidak setuju pada rincian gencatan senjata untuk mengakhiri pemboman Gaza.

Adanya keterangan terkait hal itu justru meningkatkan lebih banyak ketakutan dan kekerasan.

Seorang pejabat Palestinian Islamic Jihad (PIJ) atau Jihad Islam Palestina, mengatakan anggotanya akan melanjutkan perjuangan melawan Israel jika anggotanya tidak dibebaskan.

Pihak Israel telah menangkap dua anggota dengan jabatan tinggi, yaitu Khalil Awawda dan Sheikh Bassem al-Saadi.

Sebelumnya, Palestina dan Israel memulai gencatan senjata pada Minggu, 7 Agustus 2022.

Baca Juga: 15 Nama Anak yang Terbunuh di Gaza Akibat Kekejaman Israel

Setidaknya gencatan senjata menghentikan tiga hari pemboman Israel di Palestina yang menewaskan sedikitnya 45 warga sipil termasuk 16 anak-anak.

Jihad Islam Palestina menembakkan roket ke Isreal Selatan, termasuk ke arah wilayah sipil, tanpa ada korban dilaporkan.

Dilansir Berita Majalengka dari Aljazeera, juru bicara PIJ, Khaled About Hait mengatakan bahwa gencatan senjata saat ini didasarkan pada kesepakatan yang jelas.

Halaman:

Editor: Rina Rahadian Susana

Sumber: Aljazeera


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x