BERITA MAJALENGKA- Sejak Rusia invasi ke Ukraina, Amerika Serika menyebut bahwa Rusia telah melakukan kejahatan dunia.
Hal tersebut membuat Rusia tidak menerima penyebutan tersebut, karena banyak yang lebih dilakukan Amerika Serikat terhadap dunia.
Rusia mengingatkan kejamnya Amerika Serikat atas pembohongan yang dilakukan selama ini.
Juru bicara Kremlin Rusia, Dmitry Peskov memberikan tanggapan keras atas pernyataan Presiden AS Joe Biden yang menyebut Presiden Vladimir Putin sebagai penjahat perang.
Dmitry Peskov mengatakan Joe Biden menjadi pemimpin negara yang memmbom orang di seluruh dunia selama bertahun-tahun.
Selain itu, ia menyebut Amerika Serikat menjatuhkan bom nuklir di kota-kota Jepang yakni Hiroshima dan Nagasaki.
Baca Juga: Indonesia Dorong Diplomasi Penguatan Kerja Sama Internasional di Bidang Nuklir untuk Perdamaian
Dmitry Peskov menegaskan pernyataan Joe Biden tidak dapat diterima dan tidak dapat dimaafkan.
"Dan yang paling penting, yang telah memmbom orang di seluruh dunia selama bertahun-tahun, yang menjatuhkan bom nuklir di negara yang sudah dikunjungi, tujuan saya Hiroshima dan Nagasaki, tidak berhak untuk membuat pernyataan seperti itu," katanya, dikutip dari Anadolu Agency, Kamis, 17 Maret 2022.