Tetapi pejabat USFK lainnya mengatakan bahwa vaksin akan diberikan dalam tiga tahap dan sekitar 100 orang akan mendapatkan suntikan terlebih dahulu.
Sementara itu, Komandan USFK Jenderal Robert Abrams mengatakan sebelumnya bahwa komandonya diharapkan menerima pengiriman tambahan untuk semua anggota komunitas yang berafiliasi dengan USFK yang memenuhi syarat karena produksi dan distribusi meningkat.
Vaksin itu diizinkan untuk penggunaan darurat dan vaksinisasi bersifat sukarela, tetapi perintah itu sangat menganjurkan anggotanya menerima vaksin.
Baca Juga: 4 Negara di Asia Laporkan Virus Corona Baru, Waspada Jika Rasakan 7 Gejalanya yang Dialami Pasien
Badan Pengawas Obat dan Makanan AS (FDA) menyetujui vaksin Moderna awal bulan ini sebagai vaksin Covid-19 kedua di negara itu setelah Pfizer.
Menurut para pejabat, sekitar 40 anggota dinas Korea Selatan yang berafiliasi dengan Augmentasi Korea ke Angkatan Darat AS, yang dikenal sebagai KATUSA, bekerja di Rumah Sakit Komunitas Tentara Allgood di dalam Kamp Humphreys, dan mereka juga dapat menjalani vaksinisasi.
Juru bicara kementerian Boo Seung Chan mengatakan bahwa saat ini, pembicaraan tingkat kerja antara Badan Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Korea (KDCA), USFK dan kementerian pertahanan sedang berlangsung tentang masalah tersebut.
Baca Juga: Edison Cavani Disebut Alan Shearer Sebagai Penyerang Manchester United yang Begitu Istimewa
Seorang pejabat kementerian juga mengatakan USFK diperkirakan akan membuat permintaan resmi untuk konsultasi formal dengan kementerian Seoul, dan kedua belah pihak akan membuat keputusan terkait yang sesuai.***