Demi Indonesia Buka Hubungan Diplomatik dengan Israel, Amerika Serikat Tawarkan Milyaran Dollar!

- 23 Desember 2020, 22:22 WIB
Bendera Amerika Serikat. /Pixabay/marcovannozzi
Bendera Amerika Serikat. /Pixabay/marcovannozzi /

Dia menyampaikan bahwa hal yang wajar jika oraganisasinya memberikan pendanaan untuk Indonesia yang merupakan negara dengan mayoritas muslim terbesar di dunia.

Dirinya mengaku bisa mendorong pendanaan satu atau dua miliar dolar lagi.

Baca Juga: Juventus vs Fiorentina, Kartu Merah dan Bunuh Diri Buat Juventus Alami Kekalahan Pertama di Serie A

Para pemimpin Amerika dan Israel mengatakan mereka mengharapkan lebih banyak negara untuk bergabung dalam perjanjian normalisasi dengan Israel.

Hal tersebut akan diumumkan dalam beberapa bulan terakhir, termasuk dengan Uni Emirat Arab, Bahrain, Sudan dan Maroko yang sudah bergabung lebih dahulu.

AS juga berharap Oman dan Arab Saudi akan bergabung dalam perjaanjian normalisasi dengan Israel.

Baca Juga: Amerika Tawarkan Miliaran Dolar Jika Indonesia Mau Buka Hubungan dengan Israel

Meskipun Adam Boehler mengatakan pendanaan DFC untuk kedua negara tersebut akan dibatasi, karena organisasi tersebut tidak diizinkan berinvestasi langsung di negara-negara berpenghasilan tinggi.

Berada di Maroko, Adam Boehler mengatakan dia akan mengumumkan pembukaan cabang Prosper Africa pertama di Afrika Utara, sebuah inisiatif untuk meningkatkan bisnis antara AS dan Afrika.

Dia juga mengatakan agensinya kemungkinan akan menjadi bagian dari sindikat hutang untuk membantu membiayai penjualan pelabuhan terbesar Israel di kota Haifa utara.

Halaman:

Editor: Asytari Fauziah

Sumber: Bloomberg


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah